Gempa Guncang Pasaman Barat

Tim SAR Lakukan Penyisiran Pasca Gempa pada Reruntuhan Bangunan yang Ada di Pasaman Barat

Tim SAR Padang melakukan penyisiran terkait korban pasca gempa di Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (25/2/2022).

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rizka Desri Yusfita
TribunPadang.com/WahyuBahar
Situasi di Puskesmas Ladang Panjang Kabupaten Pasaman, tampak sejumlah korban luka-luka dampak gempa menjalani perawatan, Jumat (25/2/2022). 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Tim SAR Padang melakukan penyisiran terkait korban pasca gempa di Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (25/2/2022).

Kepala Seksi Operasi & Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Octavianto, mengatakan timmya sekitar pukul 15.50 WIB sudah berada di lokasi kejadian gempa.

"Sekitar pukul 15.50 WIB tim SAR Padang sudah berada di Nagari Kajai, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat," kata Octavianto.

Baca juga: Data Sementara: Ribuan Orang Mengungsi Akibat Gempa Pasaman Barat, 7 Meninggal, 85 Luka-luka

Baca juga: Gempa Pasaman Barat Dapat Picu Gunung Talamau Aktif Lagi? Ini Penjelasan Ahli Geologi Indonesia

Kata dia, petugas dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang ada 15 orang dengan dibagi menjadi dua regu.

Selain itu, juga ada satu regu dari Pos SAR Pasaman.

Ia mengatakan, pantauan pihaknya di lapangan ada beberapa daerah yang terdampak gempa bumi ini.

"Tadi sempat melakukan penyisiran area memastikan apakah ada korban lainnya bersama warga sekitar," katanya.

"Pada pukul 18.58 WIB, tim SAR masih melakukan penyisiran dan pendataan di wilayah Nagari Kajai," katanya.

Ia mengatakan, informasi yang didapatkannya ada korban jiwa dan luka-luka yang telah ditangani oleh petugas BPBD, pemerintah daerah, dan masyarakat. (*)


"Ada ratusan rumah terdampak dari pantauan kami. Kami masih melakukan penyisiran untik mengatasi kondisi darurat  jika ada masyarakat yang terhimpit," katanya.


Ia mengatakan, untuk saat ini sedang turun hujan sinyal cukup sulit sehingga harus keluar sekitar 1 kilometer.

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved