Gempa Guncang Pasaman Barat
Gempa Bumi Akibatkan Loteng Kantor Dinas Pariwisata Pasaman Barat Roboh
Decky Harmiko Syaputra selaku Kepala Dinas Pariwisata Pasaman Barat mengatakan gempa terasa cukup kuat.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
"Kami tadi kebetulan sedang ada kegiatan di Rumah Bupati. Jadi berhamburan keluar semuanya, banyak kaca yang pecah," katanya.
Ia mengatakan, tadi langsung meninggalkan lokasi untuk melihat anaknya di sekolah.
Dua Kali Dihoyak Gempa
Pasaman Barat dua kali diguncang gempa, Jumat (25/2/2022) pagi.
Jarak antara gempa pertama dan kedua cukup pendek, sekitar empat menit.
Kepala Stasiun Geofisika Padang Panjang, Irwan Slamet, mengatakan dua kali gempa bumi ini berpusat di Kabupaten Pasaman Barat, Sumbar.
"Gempa ini terjadi dengan parameter 5.2 SR dan 6.2 SR pada pagi hari ini," kata Irwan Slamet.
Baca juga: Getaran Gempa Pasaman Barat Terasa hingga Kota Padang, Warga: Lama Juga Gempanya
Baca juga: Pagi Ini Pasaman Barat 2 Kali Diguncang Gempa, Berkekuatan 5.2 M dan 6.2 M, Tidak Berpotensi Tsunami
Ia mengatakan, kedua gempa ini tidak berpotensi tsunami namun diharapkannya masyarakat tetap waspada.
"Gempa pertama terjadi sekitar pukul 08.35 WIB dengan kekuatan 5.2 SR dengan lokasi pada koordinat lintang 0.14 LU dan bujur 99.99 BT," kata Irwan Slamet.

Selanjutnya, gempa bumi dengan 6.2 SR terjadi pukul 08.39 WIB dengan lokasi pada koordinat lintang 0.15 LU dan bujur 99.98 BT.
"Kedalamannya sekitar 10 kilometer juga dan tidak berpotensi tsunami," katanya.
Getaran Terasa hingga Padang
Warga Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) di Kawasan GOR H Agus Salim berhamburan ke lapangan saat gempa mengguncang, Jumat (25/2/2022), pagi.
Salah seorang warga, Izul (30) mengatakan, ia kaget tiba-tiba kantornya yang berada di GOR bergoyak.
"Gempa-gempa," ujar Izul teriak sambl berlari keluar ruangan.
Baca juga: BREAKING NEWS: Gempa Bumi Guncang Pasaman Barat 5.2 Magnitudo, Getaran Terasa hingga Kota Padang
Hardi (24) yang juga satu ruangan kantor dengan Izul juga merasakan hal yang sama.