Orang Hilang di Hutan Pasaman Barat
UPDATE Pencarian Warga Hilang di Hutan Pasaman Barat, Area Pencarian Diperluas hingga 50 Km
Warga yang hilang di dalam hutan di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat belum kunjung ditemukan.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
Laporan Reporter TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Warga yang hilang di dalam hutan di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat belum kunjung ditemukan.
Pencarian korban bernama Sulaiman hingga hari ini, Kamis (24/2/2022) sudah memasuki hari keempat.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi, mengatakan pihaknya masih berupaya untuk melakukan pencarian bersama dengan Tim Gabungan yang ikut membantu menemukan warga yang berusia 61 itu.
Baca juga: POPULER Sumbar: Pencarian Sulaiman Warga yang Hilang di Hutan Pasaman Barat, Kasus Harian Covid-19
Baca juga: Hari ke-3 Pencarian Sulaiman Warga yang Hilang di Hutan Pasaman Barat, Petugas Cek Radius 4 Km
"Area pencarian diperluas hingga 50 kilometer," katanya.
Fokus pencarian di sepanjang jalan setapak, pinggiran sungai dan jurang yang ada di area pencarian.
Proses pencarian masih melibatkan puluhan unsur SAR Gabungan yang terdiri dari Pos Pencarian dan Pertolongan Pasaman, masyarakat, TNI, Polri, BPBD, dan relawan.
"Ada beberapa kendala yang ditemui di lapangan oleh petugas. Seperti tidak bisa berkomunikasi karena tidak ada sinyal di lokasi pencarian," kata Asnedi, Kamis (24/2/2022).
Kendala lainnya kendaraan tidak dapat digunakan karena tidak adanya akses untuk kendaraan dan pelaksanaan dilaksanakan dengan manual.
"Untuk cuaca hari ini cerah. Semoga warga ini dapat segera ditemukan," katanya.
Warga ini dilaporkan hilang di kawasan hutan yang berada di Jorong Siligawan Gadang Nagari Rabi Jonggor, Kecamatan Gunung Tuleh, Kabupaten Pasaman Barat, Sumbar.
Baca juga: UPDATE Warga Pasaman Barat Hilang, Terakhir Terlihat di Aliran Anak Sungai Menuju Dalam Hutan
Baca juga: Kebakaran 3 Rumah di Pasaman, Warga Sempat Lihat Api dari Dapur Rumah Korban
Hari sebelumnya, saat memasuki pencarian hari ketiga, SAR gabungan juga telah melakukan pencarian sejak pagi hari.

Pencarian oleh tim SAR Gabungan dilakukan dari lokasi terakhir terlihat oleh masyarakat.
Pola pencarian dengan cara penyisiran secara paralel dan memeriksa tempat-tempat yang dicurigai kemungkinan korban berada hingga radius lebih kurang tiga sampai dengan empat kilometer.
"Penyisiran ini dilakukan ke arah utara dari lokasi awal adanya korban terlihat oleh masyarakat," katanya.