Nagari Sungai Batang Kabupaten Agam
Sebab Kebakaran di Nagari Sungai Batang, Kabupaten Agam Versi Polisi, Diduga Ada Ledakan Kompor Gas
Kapolsek Tanjung Raya AKP Yudi Partanto mengungkapkan bahwa pihaknya menduga kebakaran yang menghanguskan satu unit rumah di Nagari Sungai Batang Kabu
Penulis: Wahyu Bahar | Editor: Emil Mahmud
Ketiganya, kata dia, langsung dibawa ke Puskesmas Maninjau.
"Firman kemudian dirujuk ke RSUD Bukittinggi, Syifa dirujuk RSUD Lubuk Basung, dan Fatir di bawa ke kampungnya, dan tidak terlalu parah," kata Kapolsek.
Sementara itu, istri Firman selamat tanpa ada luka bakar, sedangkan seorang anak lainnya sedikit terkena luka bakar.
AKP Yudi Partanto mengatakan, berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, Firman menderita luka bakar karena berusaha menyelamatkan anaknya yang berada di rumah saat api mulai membesar.
"Di dalam kan ada anaknya, si Syifa dan yang balita (Fatir) itu, saat kejadian, Firman langsung lari ke dalam rumah," kata AKP Yudi Partanto.
Diketahui sebelumnya, peristiwa kebakaran terjadi di Kampung Tangah Jorong Batung Panjang Nagari Sungai Batang Kecamatan Tanjung Raya. Dan, Kasat Pol PP dan Damkar Kabupaten Agam Helton membenarkan peristiwa tersebut.
Baca juga: BREAKING NEWS Si Jago Merah Hanguskan 1 Rumah Warga Kabupaten Agam, Korban Kehilangan Tempat Tinggal
Satu Rumah Warga Agam Terbakar
Sebelumnya, peristiwa kebakaran terjadi di Kampung Tangah Jorong Batung Panjang Nagari Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (8/2/2022) sekira pukul 17.15 WIB.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran kali ini, hingga saat berita ini tayang, Selasa malam kondisi rumah warga kiranya ludes dilalap api.
Kasat Pol PP dan Damkar Kabupaten Agam, Helton membenarkan saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (8/2/2022). membenarkan peristiwa kebakaran tersebut.
"Benar, kebakaran hanguskan rumah warga pada hari Selasa (8/2/2022) pukul 17.15 WIB," ujar Helton.
Baca juga: Damkar Kota Bukittinggi Edukasi Puluhan Anak Murid TK, Terkait Penanggulangan Kebakaran

Baca juga: Pemko Solok Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Tanjung Paku
Helton menyampaikan, bahwa pemilik rumah ialah Firman Wahyudi (38).
Sedangkan, jumlah anggota keluarga korban terdiri dari lima orang, termasuk istrinya serta tiga orang anaknya
"Dua orang diantaranya pelajar, dan satu orang balita," tambah Helton.
Helton menambahkan, atas peristiwa ini, dua orang menderita luka bakar, yaitu Firman dan seorang anaknya yang masih balita.
"Korban yang menderita luka bakar sudah dirawat ke Puskesmas," ujar Helton.
Sementara, kata dia, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwajib.
(TribunPadang.com/Wahyu Bahar)
.