BMKG Maritim Teluk Bayur

Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Perairan Sumbar, Mulai Minggu Sore hingga Senin, 7 Januari 2022

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Teluk Bayur mengeluarkan peringatan gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Sumate

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR
Ilustrasi gelombang tinggi di perairan Sumbar 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG -  Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Teluk Bayur mengeluarkan peringatan gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Sumatera Barat (Sumbar), Minggu (6/2/2022).

Peringatan yang dikeluarkan BMKG Maritim Teluk Bayur berlaku untuk hari ini pukul 19.00 WIB sampai dengan besok pada Senin (7/2/2022) dari pukul 07.00 WIB.

Hal itu disampaikan oleh, Prakirawan BMKG Maritim Teluk Bayur, Budi Iman Samiaji.

Ia mengatakan, cuaca secara umum diperkirakan cerah berawan dengan potensi hujan ringan hingga sedang di beberapa wilayah.

Sedangkan, untuk kondisi angin secara umum dari barat daya - barat laut dengan kecepatan angin 1 - 30 knot, dan ketinggian gelombang laut secara umum kategori rendah - tinggi.

"Gelombang dengan ketinggian 0.25 - 1.25 meter berpeluang terjadi di wilayah perairan barat Sumbar dan perairan timur Kepulauan Mentawai," kata Budi Iman Samiaji.

Ia berharap, waspadai gelombang dengan ketinggian 0.75 - 3.00 meter berpotensi terjadi di wilayah perairan utara Siberut, perairan barat Kepulauan Mentawai, dan perairan Bengkulu.

Baca juga: Cuaca Sumbar Hari Ini, BMKG: Waspadai Hujan Intesitas Sedang Lebat Siang hingga Dini Hari

Baca juga: Seorang Lelaki di Tanah Datar Disergap, saat Melintasi Jalan Subarang Sawah, Ada BB 36 Paket Sabu

Selanjutnya, waspadai gelombang dengan ketinggian 1.00 - 4.00 meter berpotensi terjadi di wilayah Samudera Hindia barat Kepulauan Mentawai, perairan timur Enggano dan Samudera Hindia barat Bengkulu.

"Waspada juga angin kencang dengan kecepatan 20 - 30 knots terjadi di wilayah Samudera Hindia barat Mentawai, perairan Bengkulu, perairan timur Enggano, dan Samudera Hindia barat Bengkulu," katanya.

Pihaknya juga mengeluarkan perkiraan pasang pada Senin (7/2/2022) dengan ketinggian 1.10 meter untuk pukul 22.00 WIB.

Sedangkan, untuk surut pada hari ini Minggu (6/2/2022) dengan ketinggian 0.2 meter pukul 04.00 WIB.

Ia berharap, masyarakat yang beraktivitas di laut untuk memperhatikan resiko terhadap keselamatan pelayaran.

"Untuk perahu nelayan waspadai ketinggian gelombang lebih dari 1.25 meter, dan untuk kapal tongkang waspadai ketinggian gelombang lebih dari 1.50 meter," katanya.

Diingatkan juga kapal ferry untuk mewaspadai ketinggian gelombang lebih dari 2.50 meter," katanya.

"Untuk kapal berukuran besar seperti kargo atau pesiar waspadai ketinggian gelombang lebih dari 4.00 meter," ujarnya.(TribunPadang.com/Rezi Azwar)


 
 
 
 
 

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved