Petani Hanyut di Padang Pariaman

Petani yang Diseret  Arus Sungai di Padang Pariaman Ditemukan Meninggal Dunia

Petani yang hilang terseret arus sungai di Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), berhasil ditemukan, Jumat (4/2/2022).

Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
BPBD Padang Pariaman
Petani yang hilang terseret arus sungai berhasil ditemukan dengan kondisi meninggal dunia di Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (4/2/2022) 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG PARIAMAN- Petani yang hilang terseret arus sungai di Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), berhasil ditemukan, Jumat (4/2/2022).

Petani bernama Riki Putra usia 31 tahun ini dilaporkan terseret arus sungai pada Rabu (2/2/2022).

Peristiwa ini terjadi di aliran sungai Batang Anai, Korong Ujuang Guguak, Nagari Pasia Laweh, Kecamatan Lubuk Aluang, Kabupaten Padang Pariaman.

Baca juga: Kronologi Petani Hanyut di Padang Pariaman, Wali Nagari: Sempat Dorong Istri Seberangi Sungai

Baca juga: Pencarian Petani Dilaporkan Hanyut di Padang Pariaman Dilanjutkan Pagi Ini, BPBD Bawa 2 Perahu Karet

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Asnedi, mengatakan korban ditemukan dengan kondisi meninggal dunia.

"Sekitar pukul 08.33 WIB, korban bernama Riki Putra (31) sudah ditemukan dengan kondisi meninggal dunia," kata Asnedi.

Ia menjelaskan, korban ditemukan oleh unsur tim gabungan pencarian sejauh kurang lebih 15 kilometer ke arah hilir dari lokasi kejadian.

"Korban langsung dibawa ke Puskesmas Sikabu," ujarnya.

Selanjutnya, jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga.

Diberitakan sebelumnya, seorang petani dikabarkan hanyut di Sungai Batang Anai Nagari Pasia Laweh Kecamatan Lubuak Aluang Kabupaten Padang Pariaman pada hari Rabu (2/2/2022) siang.

Wali Nagari Pasia Laweh, Peri Adinur menceritakan detik-detik hanyutnya seorang warga tersebut.

Peri mengatakan korban merupakan seorang petani, yang baru tinggal di Pasia Laweh lebih kurang sepuluh hari.

Baca juga: Hari Ke-2 Petani Hanyut di Padang Pariaman, Kalaksa BPBD: Korban belumlah, Ditemukan

Baca juga: Pencarian Petani Dilaporkan Hanyut di Padang Pariaman Dilanjutkan Pagi Ini, BPBD Bawa 2 Perahu Karet

"Korban yang bernama Riki Putra (31), baru tinggal di daerah sini sepuluh hari yang lalu, karena ia baru melangsungkan pernikahan dengan istrinya yang merupakan warga Pasia Laweh," kata dia.

Peri mengatakan, berdasarkan keterangan dari istri korban, saat kejadian, ia bersama korban hendak menyeberangi sungai sepulang dari sawah.

Baca juga: Populer Sumbar: Petani Terseret Arus saat Pergi ke Sawah, Covid-19 di Sumbar Meningkat Tajam

Baca juga: Nihil, Upaya Pencarian Seorang Petani di Padang Pariaman yang Terseret Arus Sungai, Lanjutkan Besok

Lantas ia berjalan seiring dan berbimbingan tangan saat menyeberangi sungai yang cukup deras.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved