Kunci Jawaban Tema 7 kelas 5 halaman 72, Apakah Hasil Kongres Perempuan Indonesia I, II dan III? 

Kunci Jawaban Tema 7 kelas 5 halaman 72, Apakah hasil Kongres Perempuan Indonesia I, II dan III? 

Editor: Rima Kurniati
istimewa
"KONGRES Perempoean Indonesia III" pada 22-27 Juli 1938 di Bandung. Pada kongres ketiga inilah diputuskan bahwa untuk menghargai jasa-jasa tentang perempuan setiap tanggal 22 Desember diperingati sebagai Hari Ibu 

TRIBUNPADANG.COM - Apakah hasil Kongres Perempuan Indonesia I? 

Apa hasil Kongres Perempuan Indonesia II? Apa hasil Kongres Perempuan Indonesia III?

Pertanyaan tersebut terdapat pada buku tema 7 Kelas 5 SD/MI yang membahas tentang Peristiwa dalam Kehidupan.

Pertanyaan dan soal disini terdapat pada tema 7 kelas 5 halaman 70, 71, 72 merupakan materi Pembelajaran 6.

Pembelajaran 6 Subtema 1 ini tentang Peristiwa Kebangsaan Masa Penjajahan.

Pembelajaran diawali dengan membaca dan memahami dengan seksama bacaan tentang Kongres Perempuan

Kunci jawaban ini hanya sebagai panduan dalam belajar selama proses belajar dari rumah bagi siswa dan orang tua dalam mengoreksi hasil belajar anak.

Berikut Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 Halaman 70 71 72, Subtema 1 Pembelajaran 6

Baca juga: LENGKAP Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 SD Halaman 65 66 67, Jelaskan Bagan Perubahan Wujud Benda

Kunci jawaban Tema 7 Kelas 5 halaman 70

Bacalah dengan saksama bacaan tentang Kongres Perempuan berikut ini!

Kongres Perempuan Indonesia

Kongres Perempuan Indonesia berlangsung tiga kali. Pada tanggal 22 Agustus 1928 di Yogyakarta, diselenggarakan Kongres Perempuan Indonesia I. Kongres ini diikuti berbagai wakil organisasi wanita di antaranya Ny. Sukamto, Ny. Ki Hajar Dewantara, dan Nona Suyatin.

Kongres berhasil membentuk Perserikatan Perempuan Indonesia (PPI). Kongres itu juga berhasil merumuskan tujuan mempersatukan cita-cita dan usaha memajukan wanita Indonesia serta mengadakan gabungan atau perikatan di antara perkumpulan wanita. Pada tangal 28–31 Desember 1929, PPI mengadakan kongres di Jakarta dan mengubah nama PPI menjadi PPII (Perserikatan Perhimpunan Isteri Indonesia).

Tanggal 20–24 Juli 1935, diadakan Kongres Perempuan Indonesia II di Jakarta dipimpin oleh Ny. Sri Mangunsarkoro. Kongres tersebut membahas masalah perburuhan perempuan, pemberantasan buta huruf, dan perkawinan.

Kongres Perempuan III berlangsung di Bandung tanggal 23–28 Juli 1938 dipimpin oleh Ny. Emma Puradireja, membicarakan hak pilih dan dipilih bagi wanita di badan perwakilan. Dalam kongres tersebut, disetujui RUU tentang perkawinan modern yang disusun oleh Ny. Maria Ulfah dan disepakati tanggal lahir PPI 22 Desember sebagai Hari Ibu.

Baca juga: JAWABAN Tematik Gagasan Pokok Tiap Paragraf Bacaan Keragaman Agama di Indonesia

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved