Kelebihan dan Kekurangan Peer to Peer yang Merupakan Jenis Jaringan Komputer

Peer to peer merupakan jenis jaringan komputer berdasarkan konfigurasinya.

Editor: afrizal
(TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)
Ilustrasi: Peserta ujian mengerjakan soal Bahasa Indonesia pada pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMA/MA/SMAK hari pertama di SMA Negeri 5, Jalan Belitung, Kota Bandung, Senin (1/4/2019). UNBK 2019 tingkat SMA/MA/SMAK berlangsung selama 4 hari, yakni 1 April, 2 April, 4 April, dan 8 April 2019. Pelaksanaan UNBK di SMAN 5 Bandung diikuti 367 peserta yang dibagi dalam dua sesi dengan menggunakan lima ruangan. 

TRIBUNPADANG.COM - Peer to peer merupakan jenis jaringan komputer berdasarkan konfigurasinya.

Konfigurasi ini digunakan pada jaringan dengan jumlah komputer yang sedikit.

Masing-masing komputer memiliki status kedudukan yang sama dan tidak memerlukan sistem yang terpusat(server).

Pertukaran data dapat dilakukan dengan sistem file sharing.

Baca juga: Lowongan Kerja Padang: RS Siti Rahmah Membutuhkan Staf IT, Pendidikan D3 Teknik Komputer

Tiap komputer dapat menggunakan perangkat printer bersama dengan sistem printer sharing.

Melansir Kemdikbud.go.id ada sejumlah kelebihan dan kekurangan jaringan Peer-to-Peer

Kelebihan jaringan peer-to-peer:

- Implementasinya murah dan mudah.

- Tidak memerlukan software administrasi jaringan khusus.

- Tidak membutuhkan administrator jaringan

Kekurangan dari jaringan peer-to-peer adalah:

- Tidak cocok digunakan untuk jaringan dalam skala besar, karena administrasi menjadi tidak terkontrol.

- Tiap user harus dilatih untuk menjalankan tugas administratif agar dapat mengamankan komputernya masing-masing.

- Tingkat keamanannya rendah

- Semakin banyak yang dishare, akan mempengaruhi kinerja komputer

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved