Cari Rongsokan Seusai Pulang Sekolah, Bocah 9 Tahun Jadi Pemulung

BOCAH berusia 9 tahun di Pangandaran, Jawa Barat, sebut saja Awan, mengalami nasib yang memprihatinkan.

Editor: Emil Mahmud
Istimewa/Dok Tim Tagana Pangandaran
Tim Tagana Pangandaran saat mengantarkan Leon ke rumah kakeknya. Kisah pilu bocah berusia 9 tahun harus mencari rongsok hingga larut malam di Pangandaran, Jawa Barat (Jabar.) 

Dikenal anak yang cerdas

Kepala SD tempat Awan bersekolah, Abdul Aziz mengatakan, Awan dikenal sebagai anak cerdas.

"Dia semangat belajarlah, cuma dalam sehari-harinya ketika pulang sekolah saya kurang tahu," katanya, dilansir Tribun Jabar.

Sepulang sekolah, Awan membawa karung dan menyusuri jalan untuk memungut sampah plastik.

"Dia mungkin minta ke orangtua bingung atau kasihan atau gimana, yang akhirnya mungkin terpaksa mencari uang sendiri."

"Disamping mencari rongsok juga, mungkin ada yang memberi uang jadi mungkin dia malah lebih semangat," paparnya.

Abdul mengungkapkan, pihaknya telah berusaha untuk mendorong Awan agar tetap semangat bersekolah.

"Karena layaknya dia kan usia sekolah, masih di bawah umur. Pada masa belajar, dia harusnya tidak usah kerja berat."

"Kita sudah berupaya untuk menjadikan anak menjadi lebih baik, layaknya anak-anak lain."

"Tapi menurut saya, segitu juga positif daripada meminta minta seperti pengemis," bebernya.

(Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com berjudul; Orangtua Cerai, Bocah 9 Tahun Harus Cari Rongsokan, Sepulang Sekolah hingga Larut Malam, Ini Kisahnya

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved