Satu Penyu Sisik Terjaring saat 'Maelo Pukek' di Pantai Padang, Nelayan Langsung Lepaskan ke Laut
Nelayan mendapati seekor penyu yang masuk ke dalam jaring di kawasan pantai Jalan Samudera, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Provinsi Sumatera Bar
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Nelayan mendapati seekor penyu yang masuk ke dalam jaring di kawasan pantai Jalan Samudera, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (3/12/2021).
Masyarakat melakukan aktivitas seperti biasanya dengan menangkap ikan menggunakan alat tangkap tradisional yang disebut dengan 'maelo pukek'.
Sejak pagi masyarakat sudah mulai bersiap dengan menebar jaring ke laut menggunakan perahu.
Setelah itu, jaring ditarik secara bersama-sama dengan tali yang memiliki panjang sekitar 400 meter.
Saat hasil tangkapan sudah di depan mata dan terlihat ikan ada di dalam jaring.
Baca juga: RAMALAN Zodiak Cinta, 3 Desember 2021: Pisces Stop Berpetualangan, Sagitarius Dengar Nasihat Kekasih

Baca juga: Sapi dan Kambing yang Lepas Liar di Pesisir Selatan Akan Ditangkap Satpol PP, Pemiliknya Didenda
Namun, ada seekor penyu yang terjerat di dalam jaring milik masyarakat.
Tidak menunggu lama, masyarakat kembali melepaskan kembali penyu tersebut ke dalam laut.
"Itu merupakan Penyu Sisik," kata Pengelola Konservasi Penyu Jambak Sea Turtle Camp Pokmaswas Samudera Pasir Jambak, Pati Hariyose.
Kepala BKSDA Sumbar, Ardi Andono, mengatakan satwa penyu adalah satwa yang dilindungi.
"Terima kasih kepada masyarakat dan nelayan yang telah melepaskan penyu kembali ke laut," kata Ardi Andono.
Ardi Andono mengatakan, apa yang dilakukan oleh masyarakat itu patut diapresiasi.
"Diharapkan kepada masyarakat yang menemukan penyu untuk dapat melepaskannya kembali," kata Ardi Andono.
Kata dia, biarkan penyu hidup bebas di alamnya tanpa ada gangguan dan aktivitas perburuan.(TribunPadang.com/Rezi Azwar)