Dampak Positif dan Negatif Modernisasi Sistem Transportasi Darat Bagi Kelangsungan Hidup Masyarakat
Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 164, dampak positif dan negatif modernisasi sistem transportasi darat terhadap kelangsungan hidup masyarakat maup
TRIBUNPADANG.COM - Diskusikanlah dampak positif dan negatif modernisasi sistem transportasi darat terhadap kelangsungan hidup masyarakat maupun dampaknya terhadap lingkungan.
Soal tersebut terdapat pada buku tema 9 kelas 6 halaman 164, Subtema 3 pembelajaran
Awalnya siswa diminta dengan menggunakan berbagai sumber informasi, lakukanlah perbandingkan alat transportasi darat dulu dan sekarang. Gunakakanlah tabel berikut untuk mencatatnya.
Kemudian, diskusikanlah dampak positif dan negatif modernisasi sistem transportasi darat terhadap kelangsungan hidup masyarakat maupun dampaknya terhadap lingkungan.
Gunakan diagram berikut untuk mencatatnya.
Pertanyaan tersebut akan dijawab pada artikel ini untuk membantu orang tua dalam membimbing anak belajar.
Baca juga: Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 154-158, Peristiwa yang Terjadi dalam Cerita Tempat Tanpa Bayangan
Baca juga: JAWABAN Tema 9 Kelas 6: Dengan Menggunakan imajinasimu, Ubahlah Bagian Akhir dari Cerita Kakek Banu
Kunci Jawaban Buku Tematik Tema 9 Kelas 6 Halaman 159, 160, 161, 162, 163, 164 Subtema 3 Pembelajaran 2
Ayo Membaca
Modernisasi Teknologi Transportasi
Transportasi masa kini telah menunjukkan kemajuan yang pesat baik transportasi darat, air, dan udara. Sarana dan prasarana transportasi semakin lengkap dan baik. Sarana transportasi berupa alat angkutan, seperti sepeda motor, mobil, kereta api, kapal, dan pesawat terbang. Prasarana transportasi adalah penunjang kelancaran pengangkutan antara lain jalan, jembatan, terminal, stasiun, lapangan terbang, dan pelabuhan.
Transportasi atau angkutan pada masa lalu awalnya menggunakan tenaga manusia. Contohnya dengan cara dipikul, digendong atau didorong. Lalu berkembang menggunakan tenaga hewan, seperti kuda, keledai, dan gajah. Alat transportasinya sederhana, baik transportasi darat maupun transportasi air.
Alat transportasi darat semula menggunakan tenaga manusia, seperti sepeda, becak, dan gerobak dorong. Kemudian berkembang menggunakan tenaga hewan, seperti pedati ditarik sapi, delman ditarik kuda, dan sebagainya. Transportasi laut yang menggunakan tenaga alam atau angin, yaitu perahu layar. Transportasi laut yang menggunakan tenaga manusia, misalnya rakit dan perahu dayung.
Transportasi darat
Alat transportasi tradisional umumnya tidak bermesin. Contohnya, antara lain sepeda, becak, cikar dan gerobak. Sepeda, becak dan dokar dapat digunakan sebagai alat angkutan barang dan penumpang. Sedangkan gerobak digunakan untuk alat angkutan barang. Alat angkutan darat tradisional pada umumnya hanya melayani pengangkutan jarak dekat. Alat angkutan darat modern pada umumnya menggunakan mesin dengan kekuatan dan kemampuan yang berbeda-beda. Alat transportasi modern terdiri atas kendaraan penumpang dan kendaraan angkutan barang. Kendaraan penumpang seperti sepeda motor, bemo, mobil, bus, dan kereta api. Sedangkan kendaraan angkutan barang, antara lain, truk, truk tangki, kereta api barang, dan mobil boks. Alat angkutan darat modern dapat melayani pengangkutan jarak dekat maupun jarak jauh, seperti antarkota dan antarprovinsi. Perusahaan negara yang melayani angkutan darat yaitu PT DAMRI (Djawatan Angkutan Motor Republik Indonesia) dan PT KAI (Kereta Api Indonesia) Persero.
Sumber: www.awalilmu.blogspot.co.id dengan penyesuaian