Berita Sumbar Hari Ini

Pekan Kebudayaan Daerah Sumbar Dimulai 1 Oktober 2021, Ada Pertunjukan Kontemporer dan Multikultural

Gelaran Pekan Kebudayaan Daerah (PKD) Sumatera Barat (Sumbar) dijadwalkan secara resmi akan dibuka mulai Jumat (1/10/2021).

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM/RIZKA DESRI YUSFITA
Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat Gemala Ranti saat diwawancara wartawan, Kamis (30/9/2021). 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Gelaran Pekan Kebudayaan Daerah (PKD) Sumatera Barat (Sumbar) dijadwalkan secara resmi akan dibuka mulai Jumat (1/10/2021).

Sejumlah agenda kesenian bakal digelar, mulai dari pertunjukan seni kontemporer hingga multikultural.

"Etnis Mandailing, Nias, India, Tionghoa, dan Mentawai akan tampil di Pekan Kebudayaan Daerah Sumbar kali ini," kata Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat, Gemala Ranti, Kamis (30/9/2021).

Tak hanya itu, pameran jalur rempah, festival dan perlombaan antara lain lomba baca puisi, lomba baju kuruang basiba, lomba sipak rago, serta lomba tari piring kreasi juga akan digelar hingga 5 Oktober 2021 mendatang.

"Komunitas-komunitas yang terlibat sudah latihan, lokasi acara sudah disiapkan untuk pekan kebudayaaan seperti taman budaya dan museum Adityawarman," tambah Gemala Ranti.

Baca juga: Bimtek Dinas Kebudayaan Sumbar: Gali Potensi Generasi Milenial Menuju Ekonomi Kreatif

Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat Gemala Ranti saat diwawancara wartawan, Kamis (30/9/2021).
Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat Gemala Ranti saat diwawancara wartawan, Kamis (30/9/2021). (TRIBUNPADANG.COM/RIZKA DESRI YUSFITA)

Baca juga: Silek Art Festival 2021 di Kota Padang, Bentuk Pengembangan Kebudayaan Minangkabau

Gemala Ranti menyampaikan tagline yang diusung dalam PKD tahun 2021 ini adalah “Festival Merawat Ingatan”. 

Makna tagline tersebut, generasi muda jangan sampai lupa sejarah termasuk tentang kebudayaan yang ada di Sumbar.

Karenanya, imbuh Gemala Ranti, bahwa Sejarah itu harus terukir dalam seluruh perjalanan bangsa.

Gemala Ranti menambahkan iven PKD di masa pandemi akan tetap digelar dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

Bahkan, katanya pengunjung dan seniman yang hadir difasilitasi untuk melakukan vaksinasi.

Pihaknya berharap digelarnya PKD ini dapat membangkitkan kembali pariwisata sehingga akan berdampak pada perekenomian masyarakat.

"PKD sudah 8 tahun tidak digelar. Kami berharap PKD kali ini membuat para pegiat seni bergerak, jika demikian akan terjadi peningkatan ekonomi," ujar Gemala Ranti. (TribunPadang.com/Rizka Desri Yusfita)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved