Berita Semen Padang FC
Hengki Ardiles dan Hendra Susila Pimpin Latihan Sore Semen Padang FC, Ada Head Coach Weliansyah
Latihan Sore Semen Padang FC dipimpin Hendra Susila san Hengki Ardiles
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Emil Mahmud
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rahmat Panji
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Semen Padang FC (SPFC) menggelar latihan sore pada Kamis (22/7/2021).
Latihan tersebut dilakukan di lapangan Mess Indarung Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Pada latihan sore ini terlihat seluruh jajaran pelatih lengkap datang di lapangan.
Mulai dari Zulkarnain Zakarya, Yayan Setiawan serta Hengki Ardiles dan Hendra Susila juga hadir pada sesi latihan ini.
Latihan sore ini terlihat Weliansyah Pelatih kepala (Head coach) SPFC tidak berada di tengah lapangan.
Latihan sore ini terlihat dipimpin oleh Hengki dan Hendra yang merupakan asisten pelatih Weliansyah.
Kedua pelatih berada di 2 sisi lapangan, setiap sisi memiliki menu latihan berbeda.

Hendra Susila terlihat memberikan materi finising dan set play pada para pemain penyerang.
Sedangkan, di sisi lain Hengki memberikan latihan bertahan seperti memotong umpan silang pada pemain bertahan.
Di tribun penonton lapangan Mess Indarung Weliansyah terlihat memantau para anak asuhnya berlatih.
Baca juga: 27 Kabupaten/Kota di Luar Pulau Jawa-Bali Kategori Zona Merah, Masuk Bukittinggi dan Padang Pariaman
Tunggu Kejelasan Jadwal Kompetisi
Dilansir TribunPadang.com, Keadaan Semen Padang FC (SPFC) saat ini menurut supporternya seperti termakan buah simalakama.
Pernyataan tersebut berkaca pada keadaan kompetisi yang sampai saat ini belum ada kejelasan.
Meski begitu, pihak klub SPFC terus melakukan persiapan tim untuk menghadapi kompetisi.
Baca juga: Liga 2 Belum Ada Kejelasan, Suporter Semen Padang FC The Kmers: Situasi Serba Rumit
Supporter SPFC The Kmers melalui ketuanya Buya Ihsan mengatakan, situasi seperti ini seperti memakan buah simalakama.
"Kondisi seperti ini membuat klub serba sulit, maju mundur kena," terangnya.
Sehingga keputusan klub sulit untuk bisa dikatakan tepat maupun disalahkan.
"Sekarang serba rumit tidak ada yang bisa dianalisis dalam keadaan seperti ini," paparnya.
Baca juga: Dua Asisten Pelatih Semen Padang FC Ikut Kursus Pelatih Lisensi A Diploma
Sebagai supporter, ia mengaku tidak bisa banyak berkata karena situasi yang membuat keadaan sepeti ini.
Ia bependapat di tengah tidak ada kepastian ini pasti berdampak pada pengeluaran klub.
"Kita harus realistis di tengah keadaan seperti ini, penundaan kompetisi ini berdampak pada kesiapan dana klub," terangnya.
Baca juga: Hari Ini Latihan Semen Padang FC Dipindah Sore Hari, Weliansyah Ungkap Penyebabnya
Menurutnya klub tentu harus tetap mengeluarkan gaji pemain dan keperluan lainnya karena penundaan ini.
"Sejujurnya situasi seperti ini memang serba rumit," papar Ihsan.
Kondisi seperti ini tentu membuat sponsor menarik diri, namun dana klub tetap harus keluar. (*)