Andani Eka Putra Positif Covid
UPDATE Andani Eka Putra Positif Covid-19, Jubir Satgas: Semoga Cepat Sembuh Prajurit Tangguh
Kepala Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand), Dokter Andani Eka Putra, positif te
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kepala Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand), Dokter Andani Eka Putra, positif terpapar Covid-19.
Begitu mendapat kabar positif terinfeksi covid-19, Juru Bicara Satuan Tugas (Jubir Satgas) Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal langsung menghubungi Andani.
Dengan tenang Andani bercerita, kata Jasman, soal terinfeksi covid-19 hanya menunggu giliran.
"Sebab, dia sehari-hari bergelumuk-tumuk dengan virus itu sendiri. Semua anggota beliau di Lab telah terpapar covid-19 semuanya," kata Jasman.
"Menurut Andani, ya wajar saja. Main air pasti kecipratan air, main api pasti sesekali terbakar api. Nah, berurusan dengan virus covid-19 tiap hari, lambat laun akan terpapar juga," sambungnya.
Sejak dari awal, terang Jasman, komitmen Andani, perjuangannya, keberaniannya melakukan pemeriksaan sampel spesimen covid-19 dengan pola pool test, adalah sesuatu pekerjaan yang menurut banyak orang adalah pekerjaan "gila".
Baca juga: Semen Padang Gelar Webinar, Andani: Waspadai Covid-19 Gelombang Ketiga di Sumbar
"Ya, benar. Andani adalah orang gila, gila dengan pekerjaannya, gila dengan tanggungjawabnya," sebut Jasman yang juga kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Sumbar tersebut.
Jasman tak mau bercerita panjang lagi tentang sosok seorang Andani yang telah banyak berbuat untuk negeri.
Semua orang, katanya, telah mengetahui sepak terjang Andani dalam perang menghadapi covid-19.
"Setiap pagi saya selalu dipasok data hasil lab oleh Andani. Tiada hari buat kami tanpa diskusi," ungkapnya.
Meski dalam keadaan sakit, sebut Jasman, Andani tetap mengirimkan data hasil pemeriksaan di laboratorium.
"Pagi ini (Jumat 11/6/2021) saya kaget karena beliau tetap mengirimkan data hasil lab. Padahal saya tahu, bahwa data lab itu sebelum dipublish, harus beliau periksa."
"Artinya, dia dalam keadaan demam akibat terpapar covid-19, masih tetap menjalankan tugas dan tanggungjawabnya memeriksa hasil lab seperti biasa tanpa tidur," lanjut Jasman.
Jasman tahu persis, selama ini Andani tidur selalu Subuh, karena memeriksa hasil pemeriksaan sampel.
Praktis dia tidur hanya 2 atau 3 jam sehari.