Penambang Emas Tertimbun Longsor
Identitas Korban Tewas Akibat Kecelakaan Kerja di Kawasan Tambang Emas di Solok Selatan
Polisi ungkap identitas korban tewas akibat longsor di areal kawasan tambang emas di Kabupaten Solok Selatan, Saumatera Barat (Sumbar).
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, SOLOK SELATAN - Polisi ungkap identitas korban tewas akibat longsor di areal kawasan tambang emas di Kabupaten Solok Selatan, Saumatera Barat (Sumbar).
Kapolres Solok Selatan, AKBP Teddy Purnanto mengatakan korban meninggal dunia ada 4 orang.
Kata dia, kejadiannya sekitar pukul 08.00 WIB di Kimbahan, Kecamatan Sangir Batang Hari, Kabupaten Solok Selatan, Sumbar.
"Nama korban yaitu Iyas (35), Buyung (40), Ad (40), dan Sizal (45)," kata Teddy Purnanto, Senin (10/5/2021).
Kata dia, korban panggilan Iyas (35) merupakan pendulang emas yang beralamat di Jorong Bukik Malintang, Nagari Lubuk Gadang, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan.
Selanjutnya, pendulang bernama Buyung (40) yang beralamat di Jorong Bidar Alam, Nagari Bidar Alam, Kecamatan Sangir Jujuan, Kabupaten Solok Selatan.
"Korban bernama Ad (40) merupakan pendulang Jorong Sungai Rambutan, Nagari Lubuk Gadang Selatan, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan," ujarnya.
Korban bernama Sizal (45) merupakan warga yang beralamat di Jorong Sungai Rambutan, Nagari Lubuk Gadang Selatan, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan.
"Sebanyak 4 korban yang meninggal dunia telah tiba dirumah duka," katanya.
Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Dwi Poerwanto, mengatakan 5 korban yang dievakuasi.
"Untuk data terakhir, ada 4 korban meninggal dunia. Ada satu orang selanat, tapi mengalami patah tulang," kata AKP Dwi Poerwanto.
Dijelaskannya, bagi korban yang luka-luka saat ini masih dalam perawatan.
"Jajaran masih berada di loaksi kejadian sampai saat ini," katanya.
Sebelumnya, dilaporkan pekerja tambang emas dilaporkan tertimbun lelongsoran lubang tambang di Kabupaten Solok Selatan, Sumbar. (*)
