Kakek Hilang di Lima Puluh Kota

BREAKING NEWS: Seorang Kakek di Sitanang Kabupaten 50 Kota Tak Pulang, Tim SAR: Dilaporkan Hilang

Seorang pencari kayu dilaporkan hilang Nagari Sitanang Sago Halaban, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten 50 Kota (Lima Puluh Kota), Provinsi Sumat

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
Istimewa/Dok.Basarnas
Ilustrasi: Petugas pada saat melakukan pencarian terhadap warga yang hilang di dalam hutan di Nagari Limo Koto, Kecamatan Bonjo, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, Senin (28/12/2020). 

Namun, korban tidak kunjung kembali, sehingga melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib untuk dilakukan pencarian.

Baca juga: Libur Panjang Saat Pandemi, SAR Padang: Siaga Khusus, Pengamanan Seperti Hari Raya Idul Fitri

Baca juga: Tim SAR Padang dan Nelayan Ikut Evakuasi 10 Orang, Upaya Pencarian 3 Korban Lagi

"Kami menurunkan tim pada untuk melakukan pencarian pada Sabtu 31 Oktober 2020," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan, SAR Padang, Asnedi, kepada wartawan pada Senin kemarin.

Korban, kata dia, berangkat dari rumah untuk mencari rotan di dalam hutan kemudian diperkirakan tersesat hingga tidak tahu jalan pulang.

"Kondisinya saat ditemukan selamat dan lemas, karena kehabisan makanan," katanya.

Sejauh ini lanjutnya kakek tersebut kehabisan bekal, karena tidak cukup persiapan setelah empat hari akhirnya  kekurangan makanan.

Sejumlah petugas dari Tim gabungan pada saat melakukan pencarian terhadap korban yang hilang di dalam hutam di Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Senin (2/11/2020).
Sejumlah petugas dari Tim gabungan pada saat melakukan pencarian terhadap korban yang hilang di dalam hutam di Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Senin (2/11/2020). (ISTIMEWA)

Baca juga: Sempat Dilaporkan Hilang, Nelayan Pencari Udang di Mentawai Ditemukan Meninggal Dunia

Baca juga: Seorang Mahasiswi Dilaporkan Hilang, Diperkirakan Berangkat Naik Ojek Online

"Sesampai di luar hutan, korban dibawa ke puskesmas untuk diperiksa kesehatannya," katanya.

Selanjutnya, korban dibawa ke rumah keluarga dan operasi SAR ditutup.

Petugas yang ikut membantu pencarian dari BPBD Pesisir Selatan, Basarnas, Polisi, dan masyarakat setempat.(*)

Sumber: Tribun Padang
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved