Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 2 Halaman 15 dan 19 Pembelajaran 2 Subtema 1, Aturan Keselamatan di Rumah
Simak kunci jawaban Buku Tematik Tema 8 Kelas 2 Halaman 15 dan 19 Pembelajaran 2 Subtema 1 mengenai Aturan Keselamatan di Rumah.
Penulis: Mona TR | Editor: Mona Triana
Penggunaan huruf kapital yang benar dalam kalimat Sesuai Ejaan Bahasa Indonesia (EBI)
Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama orang, termasuk julukan. Misalnya: Amir Hamzah, Dewi Sartika, Halim Perdanakusumah, Wage Rudolf Supratman, Jenderal Kancil, dan Dewa Pedang
Ayo Berdiskusi
Susunlah kata-kata berikut menjadi sebuah kalimat yang utuh! Diskusikan bersama temanmu!

Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 2 Halaman 19
Tuliskan kalimat yang kamu susun pada kolom berikut!

Sudah benarkah kalimat yang kamu susun? Jika belum, perbaikilah kembali dengan benar!
Kegiatan bersama Orang Tua
Orang tua dalam membimbing anak menulis perlu memperhatikan penggunaan huruf kapital, terutama pada setiap awal kata nama orang.
Penggunaan huruf kapital yang benar dalam kalimat Sesuai Ejaan Bahasa Indonesia (EBI)
1. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama awal kalimat. Misalnya: Apa maksudnya?
2. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama orang, termasuk julukan. Misalnya: Amir Hamzah
3. Huruf kapital dipakai pada awal kalimat dalam petikan langsung. Misalnya: Adik bertanya, “Kapan kita pulang?”
4. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama setiap kata nama agama, kitab suci, dan Tuhan, termasuk sebutan dan kata ganti untuk Tuhan. Misalnya: Islam, Al Quran, dan Allah
5. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama gelar kehormatan, keturunan, keagamaan, atau akademik yang diikuti nama orang, termasuk gelar akademik yang mengikuti nama orang. Misalnya: Sultan Hasanuddin
6. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama gelar kehormatan, keturunan, keagamaan, profesi, serta nama jabatan dan kepangkatan yang dipakai sebagai sapaan. Misalnya: Selamat datang, Yang Mulia.
7. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama jabatan dan pangkat yang diikuti nama orang atau yang dipakai sebagai pengganti nama orang tertentu, nama instansi, atau nama tempat. Misalnya: Wakil Presiden Maruf Amin
8. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa. Misalnya: bangsa Indonesia
9. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan, hari, dan hari besar atau hari raya. Misalnya: tahun Hijriah
10. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama peristiwa sejarah. Misalnya: Konferensi Asia Afrika
11. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama geografi. Misalnya: Jakarta, Asia Tenggara, Pulau Miangas
12. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua kata (termasuk semua unsur bentuk ulang sempurna) dalam nama negara, lembaga, badan, organisasi, atau dokumen, kecuali kata tugas, seperti di, ke, dari, dan, yang, dan untuk. Misalnya: Republik Indonesia
13. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama setiap kata (termasuk unsur kata ulang sempurna) di dalam judul buku, karangan, artikel, dan makalah serta nama majalah dan surat kabar, kecuali kata tugas, seperti di, ke, dari, dan, yang, dan untuk, yang tidak terletak pada posisi awal. Misalnya: Saya telah membaca buku Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma.
14. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur singka- tan nama gelar, pangkat, atau sapaan. Misalnya: S.H. sarjana hukum
*) Disclaimer: Kunci jawaban tersebut hanya sebagai panduan untuk orang tua mengoreksi jawaban anak.
Tribunpadang.com Tidak Bertanggung Jawab Terhadap Kesalahan Jawaban
(Tribunpadang.com/Mona Triana)