Popularitas Demokrat Melejit, Tomi Sebut Posisi AHY Melejit Lampaui Tokoh-tokoh Lainnya

Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama Partai Demokrat secara popularitas dan favorabilitas makin melejit menysul isu kudeta partai politik

Editor: Emil Mahmud
KOMPAS.com/RODERICK ADRIAN MOZES
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 

TRIBUNPADANG.COM, JAKARTA - Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama Partai Demokrat secara popularitas dan favorabilitas makin melejit menysul isu kudeta partai politik (Parpol) itu mengemuka baru-baru ini. 

Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menilai wajar melejitnya popularitas Partai Demokrat dan AHY. Sebab isu kudeta dapat memberikan keuntungan, jika ditangani dengan baik. 

"Isu (dugaan) kudeta jika ditangani dengan baik bisa membawa insentif politik. Tapi memang perlu isu yang lebih direct bermanfaat bagi masyarakat," ujar Mardani, ketika dihubungi Tribunnews.com, Senin (8/2/2021). 

Mardani sendiri menegaskan banyaknya ketua umum partai politik yang memiliki popularitas tinggi justru bagus bagi demokrasi. 

Hal itu, kata anggota Komisi II DPR RI tersebut, akan memunculkan pertarungan yang sehat dalam demokrasi. 

"Bagus kalau banyak Ketua Umum Partai punya popularitas yang tinggi, akan ada pertarungan yang sehat. Tapi PKS akan terus fokus untuk #BersamaMelayaniRakyat," tandasnya. 

Info BMKG Senin-Rabu 8-10 Februari 2021 Terjadi Cuaca Ekstrem, 14 Provinsi Siaga dan Waspada

Isu Partai Demokrat akan Dikudeta, Arkadius Sebut Kader akan Mendukung Kepemimpinan AHY

Sebelumnya diberitakan, Popularitas dan favorabilitas Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama Partai Demokrat melejit semenjak isu kudeta partai itu mengemuka. 

Hal itu disampaikan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) DPP Partai Demokrat Tomi Satryatomo dalam diskusi Proklamasi Democracy Forum bertajuk 'Prahara Hostile Take Over Partai Politik Dalam Arena Demokrasi' secara virtual, Minggu (7/2/2021). 

Tomi menjelaskan, pihaknya membuat riset dengan cara memetakan pertarungan narasi upaya pengambilalihan paksa, menggunakan tools yang disebut sebagai social network analysis. 

"Kita lihat popularitas dan favorabilitasnya. Kita buat dua periode supaya ada perbandingan," kata Tomi. 

Tomi menguraikan, periode pertama dilakukan 7 hari sebelum AHY memberikan keterangan pers soal adanya upaya kudeta Partai Demokrat (24 Januari sampai 30 Januari). 

Di waktu itu, popularitas Partai Demokrat berada pada urutan ketiga.

Benny K Harman di Mata AHY, Pimpin Walk Out Demokrat di Sidang Paripurna Pengesahan RUU Cipta Kerja

Joe Biden Resmi Jadi Calon Presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat, Tantang Donald Trump

"Tapi pada tanggal 31 Januari sampai 6 Februari 2021 popularitasnya melejit jauh di atas 70 ribu dan favorabilitasnya pun naik jauh mengatasi partai-partai lain," ucap Tomi. 

"Jadi Partai Demokrat menjadi populer dan pada saat yang sama orang suka pada Partai Demokrat terjadi lonjakan popularitas dan favorabilitas baik dalam pemberitaan maupun percakapan," ujarnya. 

Terkait dengan popularitas AHY, pada 24 Januari hingga 30 Januari berada di posisi keempat, di bawah gubernur se-Jawa itu.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved