Jessica Iskandar Curhat Soal Penyakitnya, Mengaku Harus Minum 10 Obat Perhari

Jessica Iskandar ungkap perjuangannya setelah divonis mengidap hyperthyroid autoimmune atau Grave diseases. Bahkan ia harus meminum 10 obat perharinya

Editor: Mega Satriani Purwaningtyas
instagram.com/inijedar
Jessica Iskandar curhat perihal penyakit yang dideritanya 

TRIBUNPADANG.COM - Aktris sekaligus presenter Jessica Iskandar menceritakan penyakit yang dideritanya.

Dalam instagramnya, ia mengunggah sebuah foto yang memperlihatkan dirinya sedang bersantai di pantai.

Mantan kekasih Richard Kyle ini mengaku heran mengapa diberi sakit, padahal selama ini ibu satu anak ini menerapkan hidup sehat.

Setelah ia pergi ke dokter, dokter pun mengatakan bahwa ia menderita Hyperthyroid Autoimmune atau Grave Diseases.

Belum diketahui pasti penyebabnya, namun diduga karena perempuan yang akrab disapa Jedar ini mengalami stres.

Baca juga: Tempat Penyimpanan Vaksin Sudah Disiapkan, Kadinkes Bukittinggi Harap Masyarakat Mau Divaksin

Bahkan ibunda El Barack ini sempat memutuskan untuk pindah ke Bali sementara waktu.

"Waktu aku di kasih sakit sama Tuhan, aku bertanya kenapa kok dikasih sakit? Gaya hidup akukan sehat banged.

Tuhan ga jawab saat itu. Jadinya aku ke dokter, dokter bilang ini penyakit hyperthyroid autoimmune atau Grave diseases harus minum obat terus,

kalaupun redah sakitnya bisa kambuh setiap waktu. Rasanya jantung berdebar, lemas, sakit kepala, insomnia, emosional mudah marah dan jadi lapar terus.

Penyebabnya apa? Belum ada penelitian pasti. Kemungkinan stress." tulis Jedar dalam keterangan fotonya.

Pada awal divonis penyakit tersebut, Jedar merasa tertekan dan hari-harinya sangat berat.

Baca juga: Pangdam I/Bukit Barisan dan Rombongan Kunjungi Sumbar, Lakukan Kunker Selama 2 Hari

Ia juga harus bolak-balik cek darah.

Bahkan ia juga harus meminum 10 obat perharinya.

"Dari awal bolak balik cek darah. Sehari ada 10 obat yang diminum (pagi, siang dan malam).

Nangis terus, sedih, tertekan, kecewa, bertanya terus, kenapa kenapa kenapa. Berat banged. Kira-kira sekitar 6 bulan begitu." ujar wanita kelahiran Jakarta tersebut.

Namun kini Jedar sudah merasa lebih baik.

Hasil tes darahnya kian hari mulai membaik, obat-obatan yang harus diminumnya pun sudah berkurang.

Baca juga: Selama 2020, PT Semen Padang Ekspor Semen dan Klinker Sebanyak 1,5 Juta MT Lebih

Ia sangat bersyukur karena dengan penyakit itu bisa lebih dekat dengan Tuhan.

"Tetapi hari ini, aku mau terima kasih sama Tuhan.

Perlahan aku merasa lebih sehat, hasil tes darah setiap bulan membaik, obat yang aku minum setiap hari sekarang hanya satu dan satu vitamin.

Perasaan aku juga jauh lebih baik dan bahagia. Yang paling penting aku jadi dekat dan lebih dekat dengan Tuhan.

Setiap hari aku tulis doa dan baca doa kepada Tuhan." tambah Jedar.(*)

(TribunPadang.com/Mega Satriani Purwaningtyas)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved