Liga Champions 2020 2021
Bayern Muechen Bentrok Lazio di 16 Besar, Hasan Salihamidzic Sebut Menyebalkan Jika Lawan Tim Italia
LAZIO diprediksi bakal membuat kejutan pada babak 16 Liga Champions musim 2020-2021 nantinya, meskipun tim asal Italia ini relatif dianggap enteng tim
LAZIO diprediksi bakal membuat kejutan pada babak 16 Liga Champions musim 2020-2021 nantinya, meskipun tim asal Italia ini relatif dianggap enteng tim lawan.
Sebagaimana diketahui, hasil undian atau drawing babak 16 besar Liga Champions, Senin kemarin, Lazio jumpa tim raksasa Jerman, Bayern Muenchen
Direktur Olahraga Bayern Muenchen, Hasan Salihamidzic, kecewa berat karena timnya bertemu dengan Lazio pada babak 16 besar Liga Champions.
Menurut Salihamidzic, melawan tim Liga Italia selalu menyebalkan, karena memiliki pertahanan yang lebih rapat daripada tim dari liga lainnya.
"Bayern Muenchen akan melakukan persiapan sebaik mungkin untuk menghadapi pertandingan dua leg melawan Lazio," ujar Salihamidzic menegaskan.
Bayern Muenchen mendapat lawan yang relatif enteng pada babak knock-out Liga Champions 2020-2021.
Muenchen hanya akan menghadapi Lazio yang pertama kali lolos ke fase gugur dalam 20 tahun terakhir.
Leg pertama akan digelar di markas Lazio, Stadion Olimpico, pada 16 Februari 2021, sedangkan leg kedua di Allianz Arena pada 9 Maret 2021.
Sebelumnya, Mister Chip memprediksi bahwa FC Hollywood memiliki peluang paling tinggi bertemu dengan Barcelona pada babak 16 besar.
Akan tetapi, hasil undian memberikan Bayern Muenchen lawan yang jauh lebih mudah.
Meskipun di atas kertas Muenchen jauh lebih kuat atas Lazio, tetapi Hasan Salihamidzic justru kecewa dengan hasil drawing itu.
Baca juga: Hasil Undian 16 Besar Liga Champions, Laga Krusial Atletico Madrid vs Chelsea dan PSG vs Barcelona
Drawing Babak 16 Besar
Dilansir TribunPadang.com, hasil undian atau drawing Babak 16 Liga Champions mempertemukan sederetan Tim Raksasa Eropa untuk lolos ke perempat final nantinya.
Hasil drawing babak 16 besar Liga Champions yang dilaksanakan di markas UEFA, Nyon, Swiss, Senin (14/12/2020) pukul 12.00 waktu setempat atau pukul 18.00 WIB menunjukkan betapa ketatnya persaingan ajang bergengsi sepak bola di Benua Biru itu.
Satu di antara laga paling krusial, Atletico Madrid kontra Chelsea, lalu Real Madrid bentrok Atalanta hingga Barcelona dan Paris Saint-Germain (PSG) kembali bentrok.
Bahkan, duel Lionel Messi vs Neymar akan menjadi laga pembuka babak 16 besar Liga Champions, sedangkan Real Madrid main terakhir.
Seperti biasanya, dalam pengundian babak knock-out, 16 tim yang berpartisipasi masuk ke dalam dua pot, yakni pot unggulan dan non-unggulan.
Pot unggulan berisi tim-tim yang sebelumnya lolos dengan status juara grup.
Adapun pot non-unggulan beranggotakan tim-tim yang lolos sebagai runner-up grup.
Regulasi UEFA memungkinkan tim-tim yang berasal dari negara yang sama tidak bertemu pada babak 16 besar.
Begitu pula dengan tim-tim yang sebelumnya berada di grup sama, mereka tidak bisa saling bertemu pada babak 16 besar.
Sejumlah pertandingan menarik pun muncul usai hasil drawing telah selesai direkap.
Baca juga: Kapan Laga Babak 16 Besar Liga Champions Dimulai? RB Liverpool Vs Leipzig dan Juventus Bersua Porto
Baca juga: Kedigjayaan Lionel Messi Kembali Teruji, Gol Semata Wayangnya Jadi Pembeda Laga di Camp Nou
Fenomena Ronaldo
Meski diganggu virus corona, tahun 2020 menjadi momen membanggakan buat Cristiano Ronaldo dari segi pencapaian gol.
Cristiano Ronaldo berpartisipasi dua gol dalam kemenangan 3-1 Juventus atas Genoa pada lanjutan Liga Italia, Minggu (13/12/2020).
Tak sekadar membuahkan kemenangan, brace tersebut juga mempertajam catatan statistik sang superstar di sepanjang tahun 2020.
Torehan ke gawang Genoa menjadi gol ke-31 Ronaldo di liga pada tahun ini, lebih banyak dari pemain manapun.
Dalam cakupan lebih lebar, Ronaldo punya koleksi 42 gol dari seluruh kompetisi yang dilaluinya bersama Si Nyonya Tua selama 12 bulan terakhir.
Jumlah tersebut lagi-lagi paling banyak dibanding pemain lain.
Sederet catatan di atas bisa dibilang 'tak masuk akal' untuk seorang pemain yang sudah berusia 35 tahun seperti Ronaldo.
"Tujuan kami tentu saja menang, selalu," kata Ronaldo selepas duel melawan Genoa.
"Target Juventus setiap tahun adalah menjuarai Liga Italia dan Liga Champions," tutur pemain yang sempat terserang Covid-19 itu.
*)Tulisan ini diulas dari berbagai sumber dan artikel di BolaSport.com antara lain; Statistik Tak Masuk Akal Cristiano Ronaldo di 2020 dan Jadwal Lengkap Babak 16 Besar Liga Champions - Messi Vs Neymar Jadi Pembuka, Real Madrid Main Terakhir