Berita Inter Milan
Inter Milan Hidupkan Asa untuk Tembus Babak 16 Besar, Antonio Conte Terapkan Serangan Balik Cepat
INTER Milan menghidupkan asa setelah nyaris sirna menjelang laga penentuan lawan Borussia Moenchengladbach di kandang lawan, pada Selasa (1/12/20202)
INTER Milan menghidupkan asa setelah nyaris sirna menjelang laga penentuan lawan Borussia Moenchengladbach di kandang lawan, pada Selasa (1/12/20202) waktu setempat atau Rabu (2/12/2020) dini hari WIB.
I Nerazurri bahkan mampu membalikkan keadaan hingga meraih kemenangan 3-2 atas Borussia Moenchengladbach pada laga hidup mati tim besutan Antonio Conte tersebut.
Ada dua pahlawan kemenangan Inter Milan kali ini, masing-masing eks pemain Manchester United yang kini merumput di Liga Italia bersama Nerazurri.
Kedua pemain tersebut yang membuat Inter Milan menjaga asa lolos ke babak berikutnya di Liga Champions usai meraih kemenangan 3-2 atas Borussia Moenchengladbach.
Sebelumnya, Inter Milan melawat ke markas Borussia Moenchengladbach di Stadion Borussia Park dalam lanjutan matchday kelima Grup B Liga Champions, Selasa (1/12/2020) waktu setempat atau Rabu pukul 03.00 WIB.
Dilansir BolaSport.com dari laman resmi UEFA, Inter Milan tidak terlalu dominan dengan penguasaan bola hanya mencapai 47 persen.
Dari segi peluang, Inter Milan mendapat 16 kesempatan dengan 4 tembakan mengarah ke gawang.
Sementara Borussia Moenchengladbach meraih 11 dengan 5 tembakan tepat sasaran.
Setelah peluit babak pertama dibunyikan, Inter Milan langsung mencoba untuk menyerang dan menguasai penguasaan bola.
Pada menit ke-6, Inter mendapat peluang pertama untuk membuka skor melalui sepakan Lautaro Martinez dari jarak dekat.
Memanfaatkan umpan silang Matteo Darmian, Lautaro Martinez yang berada di dalam kotak penalti Moenchengladbach sempat mengontrol bola sebelum melepaskan tembakan.
Martinez lantas dua kali melakukan percobaan via kaki kanan dan kaki kirinya tapi upayanya berhasil digagalkan dua kali oleh Tony Jantschke.
Inter benar-benar mengeksploitasi lebar lapangan dengan mengandalkan serangan balik cepat yang dominan di sisi kanan pertahanan mereka melalui Matteo Darmian.
Dan hasilnya, Matteo Darmian sukses mencetak gol pada menit ke-17 usai menuntaskan sodoran umpan pendek dari Roberto Gagliardini yang bekerja sama dengan Romelu Lukaku.
Bek buangan Manchester United tersebut ikut membantu penyerangan dan bergerak merangsek ke kotak penalti lawan.
Tiba di kotak penalti, Darmian lantas melepaskan sepakan via kaki kanan dan bola meluncur deras ke dalam gawang melalui sela-sela kaki Yan Sommer. Inter Milan unggul 1-0.
Gol tersebut menjadi gol perdana Darmian bersama Inter sejak bergabung pada musim panas 2020.
Selepas gol Darmian, pasukan Antonio Conte semakin intens melakukan serangan dan menekan pertahanan lawan.
Borussia Moenchengladbach sendiri belum mampu menciptakan peluang berarti hingga laga memasuki menit ke-20.
Mereka mendapat peluang untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-30 melalui sepakan bebas Lars Stindl di sisi kanan luar kotak penalti Inter.
Namun, sepakan Lars Stindl masih menyamping di sisi kiri gawang Samir Handanovic.
Pada menit ke-34, Inter Milan nyaris memperbesar keunggulan menjadi 2-0 jika saja sepakan jarak dekat Martinez tidak diblok oleh Sommer.
Mendapat umpan terobosan dari Romelu Lukaku, Martinez mencoba membawa bola ke dalam kotak lalu melepaskan tembakan via kaki kanannya.
Percobaan pertamanya sempat diblok oleh Tony Jantschke dan pada percobaan kedua sepakannya bisa dihalau oleh Sommer yang hanya menghasilkan sepak pojok.
Moenchengladbach memiliki dua peluang beruntun pada menit ke-35 dan 36' untuk menyamakan kedudukan melalui Stindl dan Marcus Thuram, tapi dua sepakan kaki kiri mereka masih bisa digagalkan Handanovic.
Demi menjaga asa lolos ke babak berikutnya, Inter tidak mengendurkan serangan mereka hingga laga memasuki turun minum.
Pada masa injury time, Inter kecolongan gol setelah Moenchengladbach sukses menyamakan kedudukan melalui Alassane Plea.
Memanfaatkan umpan silang dari Valentino Lazaro, Alassane Plea yang tak terkawal sukses menyundul bola yang merobek jala Inter.
Sundulan Plea gagal diantisipasi oleh Handanovic. Skor pun menjadi 1-1.
Gol tersebut memaksa hasil imbang 1-1 bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Inter tidak mengubah gaya bermainnya seperti yang mereka peragakan pada babak pertama.
Namun, sesekali serangan balik kilat dari Moenchengladbach sempat membuat bek-bek Inter bekerja keras menahan gempuran Stindl dan Plea.
Baca juga: Real Madrid Dibayangi Blunder Lagi, Markas Shakhtar Donetsk di NSC Olimpiyskiy Siap Jadi Saksi
Peluang Berarti
Memasuki menit ke-60, kedua tim masih belum mampu menghadirkan peluang berarti yang nyaris berbuah gol.
Pada menit ke-62, Martinez nyaris menjebol gawang Sommer jika sepakan kerasnya dari luar kotak penalti tidak menghantam tiang gawang.
Sepakan melengkungnya dari luar kotak penalti cuma mengenai tiang gawang sebelah kiri milik Moenchengladbbach setelah mendapat umpan pendek dari Lukaku.
Dua menit berselang, Inter kembali unggul kali ini berkat gol Lukaku. Mendapat umpan pendek dari Brozovic, mantan penyerang Man United itu bergegas menggiring bola ke dalam kotak penalti.
Baca juga: Inter Milan Berada di Ujung Tanduk Hadapi Borussia Moenchengladbach, Real Madrid Bisa Sambar Tiket
Meski sempat dikawal ketat Denis Zakaria, Lukaku mampu melepaskan sepakan via kaki kanan yang melesat mulus ke pojok kanan bawah gawang Moenchengladbach. Inter unggul 2-1.
Serangan balik cepat yang diperagakan anak asuh Antonio Conte benar-benar merepotkan barisan belakang Moenchengladbach, terutama ketika Martinez dan Lukaku memegang bola.
Inter Milan semakin di atas angin setelah Lukaku mencetak gol keduanya pada menit ke-73 setelah mendapat umpan mendatar dari Achraf Hakimi.
Usai menerima umpan Hakimi, Lukaku yang tak terkawal di dalam kotak penalti dengan tenang menceploskan bola ke gawang Moenchengladbach.
Sommer yang telah siaga di depan gawannya tak bisa menahan laju bola sepakan Lukaku yang mengarah ke dirinya. Inter unggul 3-1.
Keunggulan Inter tak bertahan lama setelah Plea mencetak gol keduanya pada menit ke-76.
Meneruskan umpan Thuram yang memanfaatkan kecerobohan Alexis Sanchez, Plea langsung mengiring bola ke dalam kotak penalti Inter.
Alessandro Bastoni sempat menghalang-halangi Plea tapi sepakan lawan lebih cepat dan mengarah ke tiang dalam di sisi kanan gawang sebelum merobek jala Handanovic. Skor berubah menjadi 2-3 bagi tuan rumah.
Gol tersebut sempat dicek ulang via VAR, tapi wasit Danny Makkelie tetap mengesahkan gol tersebut.
Satu menit berselang, Ashley Young nyaris membuat Inter kembali unggul jika bola pantulan kaki Oscar Wendt yang mengarah padanya tidak salah kontrol.
Tuan rumah sejatinya mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-83 kembali melalui kaki Plea.
Sepakan kaki kanan penyerang asal Prancis dari dalam kotak mampu membuat Handanovic tak bergerak dari gawangnya.
Namun, setelah wasit Danny Makkelie mengecek VAR, gol tersebut dianulir lantaran bola sempat mengenai kaki Breel Embolo yang berdiri dalam posisi offside.
Pertandingan memasuki menit-menit akhir dan wasit keempat memberikan enam menit tambahan waktu.
Hingga pertandingan berakhir, Inter tetap unggul 3-2 atas Moenchengladbach.
Berkat kemenangan ini, anak asuh Conte tetap menjaga asa lolos ke babak berikutnya di Liga Champions hingga laga terakhir di Grup B.
Baca juga: Jalan Terjal Inter Milan di Liga Champions, Antonio Conte Wajib Ikut Skema Nerazurri Agar Bisa Lolos
Baca juga: Asa Inter Milan untuk Lolos 16 Besar Sungguh Berat, Real Madrid Tergantung Lawan Shakhtar Donetsk
Borussia Moenchengladbach 1-1 Inter Milan (Alassane Plea 45+1'; Matteo Darmian 17', Romelu Lukaku 64')
Berikut susunan pemain Borussia Moenchengladbach dan Inter Milan:
Borussia Moenchengladbach (4-3-3): 1-Yan Sommer; 18-Stefan Lainer, 28-Matthias Ginter, 24-Tony Jantschke (8-Denis Zakaria 46'), 17-Oscar Wendt (11-Hannes Wolf 78'); 19-Valentino Lazaro, 6-Christoph Kramer, 32-Florian Neuhaus; 14-Alassane Plea, 13-Lars Stindl (36-Breel Embolo 69'), 10-Marcus Thuram
Pelatih: Marco Rose
Inter Milan (3-5-2): 1-Samir Handanovic; 37-Milan Skriniar, 6-Stefan De Vrij, 95-Alessandro Bastoni; 2-Matteo Darmian (2-Achraf Hakimi 60'), 23-Nicolo Barella, 5-Roberto Gagliardini, 77-Marcelo Brozovic, 15-Ashley Young (14-Ivan Perisic 87'); 9-Romelu Lukaku; 10-Lautaro Martinez (7-Alexis Sanchez 71')
Pelatih: Antonio Conte
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com berjudul; Hasil Liga Champions - Dua Eks Man United Buat Inter Milan Jaga Asa di Liga Champions