Pilkada Sumbar 2020
Giliran Mulyadi Berbalik Singgung Genius Umar, Terkait Janji Beri Perhatian Khusus pada UMKM
Debat publik kandidat pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar berlangsung sengit, Senin (23/11/2020) malam
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Emil Mahmud
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Debat publik kandidat pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar berlangsung sengit, Senin (23/11/2020) malam.
Adapun tema yang diangkat mengenai ekonomi, pengelolaan sumber daya alam, dan lingkungan hidup.
Dalam debat sesi kedua yang dipandu moderator Imam Priyono mempertanyakan kepada Paslon nomor urut 1 Mulyadi-Ali Mukhni.
Pertanyaannya terkait strategi dan langkah peningkatan pendapatan masyarakat melalui program pemberdayaan UMKM berlandaskan potensi lokal.
Menjawab itu Mulyadi menyampaikan UMKM adalah sektor usaha yang rentan. Maka dari itu, kata dia, harus mendapat perhatian khusus dari pemerintah.
Baca juga: Mahyeldi-Audy Ingin Cetak 100 Ribu Entrepreneur, Indra Catri: Ini Ambisius dan Seksi
Baca juga: Genius Umar Singgung Pendapat Mulyadi, Soal Digitalisasi Bagi Pengembangan Talenta Kreatif Sumbar
Bentuknya memberikan akses permodalan, perlindungan usaha, dan melakukan pola pengembangan kemitraan pengusaha besar dengan UMKM.
Lalu kemudian melakukan pelatihan sehingga punya kemampuan dari aspek kewiraswastaan, manajemen dan administrasi keuangan.
"UMKM paling banyak adalah usaha mikro dan ultra mikro. Pemerintah harus menjadikan usaha ulta mikro mejadi mikro, mikro naik menjadi usaha kecil, usaha kecil menjadi menengah dan menengah menjadi besar," jelas Mulyadi.
Mulyadi mengaku telah berkeliling ke seluruh wilayah Sumbar dan UMKM sangat menderita.
Maka dari itu, sebutnya, pemerintah harus melakukan proteksi.
"Pemerintah harus memastikan UMKM tidak ada yang gulung tikar. Tidak ada UMKM yang mati."
"Apabila terpilih, kami akan memberikan perhatian khusus kepada sektor UMKM. UMKM tulang punggung perekenomian rakyat," imbuh Mulyadi.
Jawaban Mulyadi tersebut didebat Cawagub Nomor Urut 3 Genius Umar.
"Ketika kampanye memang gampang. UMKM gulung tikar kita bantu."
"Tidak boleh ada UMKM yang gulung tikar. Tapi how? bagaimana caranya?," tanya Genius Umar.
Menanggapi hal tersebut, Mulyadi mengatakan jika terpilih ia akan memberikan akses permodalan yang dimiliki provinsi.
Baca juga: Nasrul Abit-Indra Catri Janjikan Fly Over Padang-Solok, Kemukakan saat Debat Pilgub Sumbar
Baca juga: Akademisi Dominasi Penyusun Materi Debat Pilgub Sumbar, Ada Profesional dan Tokoh Masyarakat
Selain itu juga menerapkan pola kemitraan, dimana pengusaha besar itu wajib membina sekian UMKM tergantung seberapa besar perusahaan tersebut.
Terkait anggarannya bisa diintervensi menggunakan APBN melalui kerja politik yang harus dilakukan seorang gubernur.
"Gubernur bukan pegawai, gubernur adalah jabatan politik, maka gubernur harus melakukan kerja poltik yang cerdas, efektif dan mampu mempengaruhi politik anggaran di pusat."
"Jadi tadi Pak Genius mengatakan saya agak telar mikir, ternyata beliau lebih telat mikir lagi," tutur Mulyadi. (*)