Peringatan Gelombang Tinggi dan Pasang Surut di Perairan Sumatera Barat Hari Ini
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Teluk Bayur mengeluarkan peringatan gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Sumater
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Teluk Bayur mengeluarkan peringatan gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Sumatera Barat, Selasa (6/10/2020).
Peringatan yang dikeluarkan BMKG Maritim Teluk Bayur pada Selasa 6 Oktober 2020 dari pukul 07.00 WIB sampai dengan pukul 19.00 WIB.
Prakirawan BMKG Maritim Teluk Bayur, Budi Iman Samiaji saat dihubungi TribunPadang.com menyebutkan adanya Potensi gelombang dengan ketinggian 0.10 - 2.50 meter berpeluang terjadi di wilayah perairan pesisir Sumatera Barat, perairan timur Kepulauan Mentawai.
• BMKG - Senin 5 Oktober 2020: Peringatan Gelombang Tinggi dan Pasang Surut di Perairan Sumbar
• INFO BMKG Hari Ini: Peringatan Dini Gelombang Tinggi Hingga 4 Meter di Perairan Kepulauan Mentawai
• BMKG : Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Sumatera Barat, Minggu 4 Oktober 2020
"Waspada potensi gelombang dengan tinggi 2.50 - 5.00 meter berpeluang terjadi di wilayah samudera hindia di barat Kepulauan Mentawai, perairan Bengkulu, perairan barat Enggano, dan samudera hindia di barat Bengkulu," katanya.
Selain gelombang, Budi Iman Samiaji juga menyebutkan prakiraan Pasang Surut di Teluk Bayur pada Selasa 6 Oktober 2020 dari pukul 07.00 WIB sampai dengan 19.00 WIB.
"Diprediksi terjadinya pasang dengan ketinggian 1.1 meter pukul 19.00 WIB, dan surut sekitar 0.2 meter sekitar pukul 14.00 WIB," katanya.
• Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Sumatera Barat Hari Ini, BMKG : Pukul 07.00 - 19.00 WIB
• 6 Kali Gempa Mengguncang Sumbar Sepekan Terakhir, BMKG: Satu di Antaranya Dirasakan Masyarakat
• Info BMKG Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Sumbar Hari Ini, Pukul 07.00 - 19.00 WIB
Ia juga berharap untuk mewaspadai ketinggian gelombang lebih dari 1.25 meter untuk perahu nelayan.
"Waspadai ketinggian gelombang lebih dari 1.50 meter untuk kapal tongkang, lebih dari 2.50 meter untuk kapal fery, dan lebih dari 4.00 meter untuk kapal kargo atau pesiar," ujarnya. (*)