Pilkada Sumbar 2020
Respon Mahyeldi Ditanya Apakah Akan Mendaftar ke Koalisi Poros Baru, Dipastikan Maju dengan Audy
Mahyeldi-Audy Joinaldy dalam waktu dekat akan menggelar deklarasi sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Sumbar
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: afrizal
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Mahyeldi-Audy Joinaldy dalam waktu dekat akan menggelar deklarasi sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Sumbar pada Pilkada serentak yang akan digelar 9 Desember mendatang.
Bacalongub Mahyeldi menyampaikan, SK yang dikeluarkan oleh DPP PKS tentunya akan lebih mempersiapkan dirinya untuk menghadapi Pilgub Sumbar nanti.
• Paket Mahyeldi-Audy Joinaldy Telah Final Maju Pilkada Sumbar, PKS-PPP Mantap Berkoalisi
• Hadirnya Koalisi Poros Baru di Pilgub Sumbar, Audy Joinaldy : Justru Meramaikan Pilkada
Pihaknya dalam waktu dekat ini, akan melakukan koordinasi dengan tim yang sudah dibentuk antara PKS dan PPP.
"Insya Allah, SK sudah ada, SK Audy juga sudah ada. Insya Allah dalam waktu dekat akan ada penyerahan. Deklarasi, setelah SK diterima kedua-duanya," kata Mahyeldi, Selasa (4/8/2020).
Deklarasi tersebut, kata Mahyeldi, direncanakan oleh tim pemenangan dan diharapkan dalam waktu dekat.
"Agustus ini Insya Allah," tutur Mahyeldi.
Ditanya terkait kehadiran koalisi poros baru, Mahyeldi menyampaikan tidak masalah dengan itu.
• Tiga Parpol Sepakat Bentuk Poros Baru di Pilgub Sumbar 2020, Golkar PKB dan Nasdem
• Golkar, PKB dan Nasdem Bangun Koalisi Poros Baru di Pilgub Sumbar, Ini Komentar Faldo Maldini
Sebab, tokoh yang digadang-gadang maju Pilgub Sumbar juga cukup banyak.
Menurutnya, nama-nama yang muncul itu adalah tokoh-tokoh yang juga dapat diterima oleh masyarakat.
"Poros baru?, ya tidak apa-apa. Saya kira masih ada peluang untuk beberapa partai. Itu suatu hal yang mungkin-mungkin saja," sebut Mahyeldi.
Kalau namanya membangun Sumbar, kata orang nomor satu di Kota Padang ini, tidak mungkin sendiri.
Dan tentu harus bersinergi dan bekerja sama dengan kekuatan politik yang lain.
"Tentu kita berpeluang untuk bersinergi, bekerja sama dan saling menguatkan. Saya kira itu suatu hal yang mesti kita lakukan. Tidak mungkin hanya kita," jelas Mahyeldi.
Ditanya apakah akan mendaftar ke koalisi poros baru yang akan membuka pendaftaran mulai Kamis (6/8/2020), Mahyeldi mengatakan akan dibicarakan lebih lanjut dengan partai. (*)