Alasan di Balik Pemindahan Kubus Apung Banda Bakali Padang ke Jembatan Dekat GOR H Agus Salim
Saat ini kubus apung tersebut dipindahkan ke aliran Banda Bakali dekat jembatan GOR H Agus Salim Padang atau dekat RM Sederhana, Kota Padang, Sumbar.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kubus apung yang berada di aliran Banda Bakali dipindahkan.
Sebelumnya, kubus apung tersebut berada di Banda Bakali Kawasan Jembatan Tamsis, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Saat ini kubus apung tersebut dipindahkan ke aliran Banda Bakali dekat jembatan GOR H Agus Salim Padang atau dekat RM Sederhana, Kota Padang, Sumbar.
• Baru 5 Hari Dipasang, Kubus Apung Banda Bakali Padang Dibuka Lagi, DLH Ungkap Alasannya
• Kubus Apung di Banda Bakali Kota Padang, Efektif Jaring Sampah di Aliran Sungai
Pantauan TribunPadang.com terlihat petugas masih bekerja memasang kembali kubus yang telah dibongkar.
Selain itu, petugas juga melakukan pembersihan area sekitar lokasi pemasangan kubus apung tersebut.
Sebelumnya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang, Mairizon saat dihubungi TribunPadang.com pada Rabu tanggal 29 Juli 2020 membenarkan pemindahan tersebut.
Dikatakannya, saat ini bukannya kubus apung tersebut tidak berfungsi, tapi direncanakan untuk dipindahkan posisinya.

"Kemarin ini kita sudah uji coba selama lima hari di aliran Banda Bakali dekat jembatan Tamsis," katanya.
Kata dia, kubus apung tersebut berfungsi efektif menjaring sampah saat debit air normal.
Namun, saat debit air tinggi dan arusnya deras, kubus apung tidak efektif menjaring sampah.
"Oleh karena itu, akan kita coba di lokasi lain. Saat ini kubus tersebut telah dibuka untuk sementara waktu," katanya.
Pihaknya merencanakan dalam waktu dekat akan mencoba meletakkan kubus apung tersebut di dekat jembatan GOR H Agus Salim dekat RM Sederhana Jalan Rasuna Said, Rimbo Kaluang, Kecamatan Padang Barat.
Fungsi utama kubus apung tersebut untuk menjaring sampah agar tidak sampai ke muara.
"Cuma itu fungsinya, tidak ada tambahan jaring apapun. Kubus itu yang berfungsi menjebak sampah, dan bukan berfungsi sebagai jembatan darurat," katanya.