Lampu Merah Simpang Sawahan Padang Mati Gegara Kabelnya Dicuri, Arus Lalu Lintas jadi Semrawut

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Traffic light atau lampu lalu lintas di simpang tiga Sawahan, Padang, mati pada Selasa (4/8/2020).

Matinya lampu merah di Simpang Sawahan ini membuat arus lalu lintas jadi semrawut.

Pantauan TribunPadang.com, terlihat kendaraan dari arah Sawahan, jalan Perintis Kemerdekaan, dan Jalan H Agus Salim, saling bertemu.

• Pengoperasian Lampu Merah di Simpang Presiden Padang, Dishub: Terkendala Kekurangan Anggaran

Kendaraan yang datang dari tiga arah tersebut saling berebut untuk diberi jalan terlebih dahulu.

Alhasil, terjadinya penumpukan kendaraan di pertigaan tersebut. Kemacetan pun tak terelakkan.

Seorang pengendara sepeda motor bernama Haikal mengatakan, hal ini disebabkan karena matinya lampu merah di pertigaan itu.

"Lampu lalu lintas mati, terpaksa kita harus hati-hati dan memperlambat laju kendaraan di persimpangan ini," kata Haikal.

• Lampu Merah di Simpang Presiden Kota Padang Tak Berfungsi, Dishub: Kabel Listrik Diduga Dicuri

Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang, Dian Fakhri mengatakan, penyebab matinya lampu lalu lintas karena dicurinya kabel traffic light.

"Untuk yang di persimpangan Jalan Sawahan, kabel yang dicuri sebanyak tujuh kabel. Masing-masing kabel yang hilang sepanjang 10 meter," kata Dian Fakhri, Selasa.

Pihaknya mengaku sudah melaporkan perbuatan pencurian itu ke Kepolisian.

Ia berharap pelakunya segera diungkap dan ditangkap.

• Lampu Merah di Simpang Presiden Padang Mati, Lalu Lintas jadi Semrawut, Dishub Akan Cek ke Lokasi

"Kami meminta masyarakat untuk bersama-sama kita lakukan pengintaian terhadap aksi pencurian kabel traffic light ini," katanya.

Kata dia, apabila melihat orang mencurigakan malam di persimpangan, dapat melaporkannya.

Menurutnya, pelaku cukup lihai dengan melakukan pemutusan kabel CCTV sebelum beraksi.

Selain di simpang Sawahan, lampu lalu lintas di Simpang Lamun Ombak juga mati akibat kabelnya dicuri orang tak bertanggung jawab.

"Kami meminta semua pihak berperan untuk mengawasi pelaku aksi kejahatan ini," tuturnya. (*)