Pilkada Sumbar 2020

Tawaran Koalisi ke Gerindra, IC Diminta Pindah ke Partai Lain, Andre Rosiade: Belum Ada Kesepakatan

Salah satu tawaran calon partai koalisi yakni, ingin Indra Catri pindah ke partai yang akan mengusung.

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: afrizal
TRIBUNPADANG.COM/RIZKA DESRI YUSFITA
Ketua DPD Gerindra Sumbar Andre Rosiade saat ditemui, Senin (27/7/2020). 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Partai politik masih terus melakukan penjajakan untuk koalisi dalam pilkada serentak Desember 2020 mendatang.

Partai Gerindra pun membuka peluang untuk bekerja sama dengan partai lain terutama untuk maju Pilgub.

Hal itu diungkapkan Ketua DPD Gerindra Sumbar Andre Rosiade, Senin (27/7/2020).

Inilah Pasangan yang Diusung Gerindra di Pilkada Sumbar 2020, Termasuk Nasrul Abit-Indra Catri

"Sampai sekarang kami masih membuka opsi dengan partai lain untuk maju bersama," kata Andre Rosiade.

Ia menyebut, memang ada beberapa partai yang sudah datang kepada Gerindra.

Salah satu tawaran calon partai koalisi yakni, ingin Indra Catri pindah ke partai yang akan mengusung.

Namun, kata Andre Rosiade, hal itu belum ada kesepakatan.

Andre Rosiade menegaskan, pihaknya ingin Indra Catri tetap menjadi kader Gerindra.

Usung Nasrul Abit-Indra Catri, Gerindra Masih Buka Peluang Koalisi, 3 Partai Sedang Komunikasi

"IC adalah Ketua Dewan Penasihat Gerindra Kabupaten Agam," ungkap Andre Rosiade.

Andre Rosiade menyatakan, Gerindra optimis bisa menang gubernur dan bisa semaksimal mungkin memenangkan pilkada kota kabupaten yang ada.

Melihat kandidat lain, Andre Rosiade menilai semua punya potensi untuk memenangkan Pilkada 2020.

"Kekuatan berimbang tapi tentu NA dan IC punya keunggulan," imbuh Andre Rosiade.

Ia menyebut NA adalah tokoh yang muncul dari bawah, dikenal masyarakat, dan sudah teruji serta punya rekam jejak yang baik untuk membangun Sumbar.

Alasan Nasrul Abit Pilih Indra Catri Dampinginya Maju Pilgub Sumbar 2020: Ide Kami Sama

"NA bukan tokoh yang muncul tiba-tiba. Keduanya adalah tenokrat birokrat yang muncul dari bawah, punya rekam dan prestasi yang jelas dan sudah berhasil membangun Sumbar," jelas Andre Rosiade.

Halaman
12
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved