Warga Segel Gerbang Sekolah di Padang
Penuturan Orang Tua Murid, Daftar PPDB SMP Tahap III Peluang Terakhir Anak Masuk Sekolah Negeri
Yeti Yuliana (40), satu di antara puluhan orang tua murid yang masih mengharapakan anaknya masuk sekolah menengah
Penulis: Rima Kurniati | Editor: Emil Mahmud
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rima Kurniati
TRIBUNPADANG.COM, PADANG- Yeti Yuliana (40), satu di antara puluhan orang tua murid yang masih mengharapakan anaknya masuk sekolah menengah pertama (SMP) negeri Tahun 2020 ini.
Yeti Yuliana mengatakan dirinya mendaftarkan anaknya pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMP tahap III di SMPN 12 Padang.
Walaupun di luar zonasi tempat tinggalnya, Yeti tetap berharap agar anaknya bisa masuk lulus seleksi.
Sejauh ini dirinya juga mendaftarkan anaknya di SMPN 13 Padang.
Alasannya, pendaftaran di SMPN 13 Padang ini sesuai jalur zonasi tempat tinggalnya.
"Saya tinggal di Sungai Tarung, zonasinya sebenarnya SMPN 13 Padang, namun karena daftarnya manual, maka daftar dua sekolah," ungkapnya.
• Polemik Penambahan Peserta Didik, Warga Gembok SMAN 5 Kota Padang
• Daya Tampung SMP 12 Padang Hanya 64 Orang, Pendaftaran Hari Pertama Banyak Dari Perkiraan Awal
Yeti mendaftarkan anaknya pakai surat keterangan tidak mampu dari kelurahan tempat tinggalnya.
Sebelumnya, anaknya sudah ikut jalur prestasi, namun nilainya 87 tidak bisa lulus di SMPN 12 Padang.
"Kemudian daftar jalur zonasi pada tahap dua, di SMPN 13, namun tidak lulus karena usia, karena umur 12 tahun 8 bulan," ujarnya.
Yeti berharap dengan mendaftar pada dua sekolah pada, anaknya bisa diterima sekolah negeri.
"Kalau harus swasta, biaya juga lumayan," ungkapnya
Menurutnya, anaknya peserta 235 yang mendaftar PPDB tahap tiga di SMPN 12 Padang ini.
Sedangkan, koutanya hanya 64 orang.
Ia berharap hasil seleksi segera keluar dan anaknya lulus di SMP negeri.
"Ya, anak di rumah sedih juga, orang sudah pakai baju sekolah dia belum,"
"Orang sudah pada dapat buku, dia belum. Cepatlah bunda, untuk mendaftar, mintanya," tambahnya. (*)