Pemilihan Sekolah PPDB SMP Dimulai 30 Juni 2020, Disdik: Dibuka Tiga Jalur, Pilih Dua Sekolah

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rima Kurniati

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kepala UPTD Data Pokok Pendidikan atau Dapodik Dinas Pendidikan Kota Padang Tresyy Yulinda mengingatkan peserta didik bahwa setelah verifikasi, jadwal PPDB SMP Padang berupa pemilihan sekolah.

Menurunya, pada tahap satu peserta didik dapat memilih sebanyak dua sekolah, tanpa sistem zonasi.

Pemilihan sekolah ini dimulai tanggal 30 Juni 2020 melalui laman website http://psb.diknaspadang.id.

• Jadwal Baru PPDB Online 2020 SMA SMK Sumbar Mulai 29 Juni 2020, Tahap Pertama Berakhir 2 Juli

• Alasan Laman ppdbsumbar2020.id Ditutup Hingga 28 Juni 2020, Begini Penjelasan Disdik Sumbar

"Pilih dulu jalur, lalu bisa tentukan dua sekolah yang akan diinginkan. Tahap satu ini tanpa zonasi," kata Tresyy Yulinda, Kamis (25/6/2020).

Tresyy Yulinda mengatakan tahun ini diperkirakan ada 8000 daya tampung penerimaan siswa SMP di Padang.

"Jumlahnya belum pasti, kalau tahun sebelumnya sekitar 8000 orang siswa, tahun ini sekitar itu juga," ungkapnya.

Menurutnya, terdapat tiga jalur yang dibuka saat pendaftaran tahap pertama PPDB SMP ini.

• Penjelasan Tim IT Disdik Sumbar Terkait Website PPDB SMA dan SMK yang Error

• Disdik Padang Buka Prapendaftaran PPDB Online SMP 2020, Siapa Saja yang Wajib Ikut & Apa Syaratnya?

"Jalur afirmasi, jalur perpindahan orang tua murid dan jalur perpindahan orang tua murid," ungkapnya.

Ia mengatakan jalur afirmasi diberuntungkan bagi peserta didik dari keluarga tidak mampu.

Lanjutnya, data peserta didik ini harus ada dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang dikeluarkan oleh Pusdatin Kementerian Sosial Republik Indonesia.

Kemudian jalur afirmasi ini maksimal 15 persen dari daya tampung sekolah.

• Pra Pendaftaran PPDB Tingkat SMP Kota Padang Dibuka Sampai 29 Juni 2020, Lokasi Kantor Disdik

• Pendaftaran PPDB Online SMA/SMK Lewat ppdbsumbar2020.id Kembali Diundur, Buka Kembali 29 Juni 2020

"Kedua, jalur perpindahan tugas orang tua/wali, bagi calon peserta didik dari luar Padang," ungkapnya.

Menurutnya, Jalur perpindahan orang tua atau wali murid ini maksimal 5 persen dari daya tampung sekolah.

Ia menambahakan jalur prestasi diperuntukan bagi peserta didik yang memiliki nilai rata-rata rapor dari kelas IV semester 1 sampai Kelas VI semester 1 tertinggi.

"Maksimal melalui jalur prestasi ini 30 persen dari daya tampung sekolah termasuk prestasi akademi yang diterima secara luring/ofline," ujarnya. (*)