PPDB Online 2020
Disdik Padang Bantu Orang Tua Murid Registrasi, Disdik: Rata-rata Tidak Punya Kouta Internet
Dinas Pendidikan Kota Padang memberikan bantuan registrasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat Sekolah Menengah Pert
Penulis: Rima Kurniati | Editor: Emil Mahmud
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rima Kurniati
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Dinas Pendidikan Kota Padang memberikan bantuan registrasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) Tahun 2020.
Kepala UPTD Data Pokok Pendidikan dan Teknologi Informasi atau Dapodik Dinas Pendidikan Padang, Tresyy Yulinda mengatakan sudah beberapa orang tua yang dibantu.
Menurutnya, bantuan ini diberikan sebab tidak semua orang tua murid mengerti pendaftaran PPDB online.
Lanjutnya, tahun 2020 ini juga pertama kalinya PPDB tingkat SMP murni secara online di Padang.
"Lumayan banyak yang datang ke sini, sebab belumlah semua ada orang tua yang mengerti pendaftarannya," kata Tresyy Yulinda, Kamis (18/6/2020).
Orang tua murid yang terkendala pendaftaran PPDB tahun 2020 bisa datang ke kantor Dinas Pendidikan Padang.
Beralamat di Jalan Bagindo Aziz Chan Nomor 8 Padang Timur, Alang Laweh, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat
"Rata-rata orang tua murid yang datang ke sini, orang tua yang tidak punya kuota paket internet, ada yang punya hape namun tidak bisa menggunakannya," ujar Tresyy Yulinda.
• Pemilihan SMP Peserta PPDB Online Padang Mulai 30 Juni 2020, 17-20 Juni Sebatas Registrasi Data
• Sudah 465 Pasien Corona Sembuh di Sumbar, Data Terbaru 6 Orang Rentang Usia 18-60
Pihaknya menambah, ada juga orang tua yang salah mengupload data saat mendatangi Kantor Disdik Padang akan diarahakan sampai bisa mendaftar PPDB secara sendiri.
"Ada yang kesulitan saat menguplod foto. Dari syarat yang ada upload pas foto, foto KK, foto bukti kelulusan, tadi ada orang tua wali murid yang menscan dalam bentuk dokumen PDF. Namun, tidak bisa sehingga diarahkan untuk upload dalam bentuk foto," ungkap Tresyy Yulinda.
Tresyy Yulinda menambahkan, sudah sekitar 20 orang tua murid yang sudah datang untuk meminta bantuan pendaftaran PPDB tahun 2020.
"Kami arahkan untuk mendaftarkannya, lalu mereka sampai bisa. Wajar saja, karena masih baru dan pertama kali dilakukan secara online," ungkap Tresyy Yulinda. (*)