UPDATE Corona Solok Selatan Bertambah, Per 12 Mei 2020 Total 5 Orang Positif Covid-19

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Warga yang positif virus Corona di Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) bertambah dua menjadi lima orang.

Sementara itu, dua warga itu masih merupakan satu keluarga dengan pasien 01.

"Ya, ada dua orang penambahan di Solok Selatan yaitu suami dan anak pasien 01," terang Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Covid-19 Solok Selatan, Novirman, Selasa (12/5/2020).

Adapun rincian tambahan warga positif Covid-19 tersebut antara lain, seorang laki-laki berinisial DA berusia 58 tahun.

Dia beralamat di Rabaa Tengah, Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh (KPGD), Solok Selatan, Sumbar.

"Terkontaminasi dari pasien positif sebelumnya," kata Novirman.

Selanjutnya, warga positif di Solok Selatan yakni RM berjenis kelamin laki-laki berusia 24 tahun.

Dia beralamat di Pakan Rabaa Tengah, Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh (KPGD).

Diduga juga terkontaminasi dari pasien positif sebelumnya.

"Kedua pasien positif baru merupakan suami dan anak dari pasien pertama yang telah dinyatakan positif sebelumnya," ungkap Novirman.

• Petugas Kebersihan dan Honorer DLH Kota Padang Terima Paket Sembako, Sumbangan Bank Nagari

• KISAH Ibu Muda Jalani Isolasi di RSUD Rasidin Padang, Hanya Bisa Video Call Saat Rindu Anak

• 18 Pelanggar PSBB Terjaring di Warnet dan Kedai, Dijemput Keluarga di Kantor Polresta Padang

Ia menyebut, keduanya direncanakan akan diisolasi di tempat yang sama di Badan Diklat PPSDM di Padang.

Keduanya diketahui positif dari 65 sampel hasil tracing pada tahap pertama.

Dari 65, sembilan dinyatakan Inkonklusif (perlu dilakukan uji Swab ulang), dan sisanya adalah negatif.

Novirman juga menyampaikan, ketiga pasien positif sebelumnya di Solok Selatan, saat ini berada di RS Ahmad Mukhtar 1 orang.

Sementara, Badan Diklat PPSDM Pemprov Sumbar di Padang 2 orang.

"Semuanya InsyaAllah dalam keadaan baik. Ketiganya juga sudah diambil Swab-nya (setelah 7 hari hasil konfirmasi positif dikeluarkan) dan sekarang masih menunggu hasil," tutur Novirman.

Novirman mengimbau bagi yang sudah dinyatakan negatif pada uji swab, agar tetap menjaga protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang ada.(*)