BERITA POPULER PADANG

POPULER PADANG - TPU Teluk Kabung Utara Jadi Pemakaman Jenazah Covid-19| UPDATE Corona

Hingga 24 jam terakhir, pemberitaan populer di kanal Padang portal TribunPadang.com, tentang Pemko Padang jadikan Tempat Pemakaman Umum (TPU)

Penulis: Emil Mahmud | Editor: Mona Triana
kemkes.go.id
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (Covid-19). 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Hingga 24 jam terakhir, pemberitaan populer di kanal Padang portal TribunPadang.com, tentang Pemko Padang jadikan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Teluk Kabung Utara, Kecamatan Bungus Teluk Kabung sebagai tempat pemakaman jenazah Covid-19.

Simak rangkuman berita berikut ini.

1.  TPU Teluk Kabung Utara Dijadikan Pemakaman Jenazah Covid-19, DLH Kota Padang: Sudah Disosialisasikan,

Pemko Padang jadikan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Teluk Kabung Utara, Kecamatan Bungus Teluk Kabung sebagai tempat pemakaman jenazah Covid-19.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang Mairizon mengatakan syarat pemakaman jenazah Covid-19 harus berada 50 meter dari sumber air.

Sebentar Lagi Puasa, Ini 30 Ucapan Selamat Menyambut Bulan Ramadan 2020 saat Pandemi Corona

VIDEO Satu Mini Bus Terjun ke Jurang Jalan Padang-Solok, Penumpang dan Sopir Terluka

Kepala DLH Padang, Mairizon
Kepala DLH Padang, Mairizon (TRIBUNPADANG.COM/RIMA KURNIATI)

Serta berjarak 50 meter dari pemukiman penduduk.

Dari TPU yang ada di Padang hanya TPU Teluk Kabung Utara yang memenuhi protokol keamanan tersebut.

"Ya, hanya TPU ini yang memenuhi syarat itu," kata Mairizon, saat dihubungi, Jumat (17/4/2020).

Ia menambahkan, saat ini belum ada jenazah covid-19 yang dimakamkan di TPU ini.

"Sampai saat ini belum ada jenazah yang di kuburkan disana," tutur Mairizon.

Menurutnya, jenazah positif Covid-19 yang meninggal hari Kamis (17/4/2020) tidak dikuburkan disana.

Hal ini dikarena keterlambatan sosialisasi kepada masyarakat.(*)

Berita selengkapnya klik di sini!

2. Tambah 3 Pasien Positif Corona di Padang, 1 Orang Meninggal Dunia, Ini Peta Sebarannya,

Pasien positif Corona atau Covid-19 di Padang bertambah tiga orang pada Jumat (17/4/2020).

Sehingga total 40 kasus positif Covid-19 di Padang hingga Jumat sore.

VIDEO VIRAL Video Nenek Tolak Bantuan Beras di Sumbar: Tolong Berikan ke Orang

VIDEO Rumah Terbakar Saat Hujan di Kota Padang, Diduga Terjadi Korsleting Listrik

Ilustrasi: Virus Corona
Ilustrasi: Virus Corona (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

Tiga pasien positif Corona yang bertambah hari ini berada di kelurahan yang berbeda.

Pertama, pasien positif berada di Kelurahan Mata Air, Kecamatan Padang Selatan.

Pasien berjenis kelamin laki-laki usia 57 tahun.

Kepala Dinas Kesehatan Padang, Feri Mulyani mengatakan, pasien ini merupakan pedagang di Pasar Raya Padang.

Pasien diduga kontak dengan positif Covid-19 yang bekerja di Pasar Raya Padang.

"Pasien dari Mata Air ini kasus baru mungkin ada kontak dengan orang positif Covid-19 karena berjualan di Pasar Raya," kata Fari Mulyani.

Saat ini tim tenaga kesehatan sedang melakukan traking.

Berita selengkapnya klik di sini!

3. Rapid Test Tenaga Kesehatan Pukesmas Andalas Negatif, 13 Orang Tunggu Swap Tenggorokan

Sebanyak 40 tenaga pukesmas menjalani proses rapid test di Pukesmas Andalas, Kota Padang, Provinsi Sumatera Baray (Sumbar) pada Jumat (17/4/2020).

Hal ini dilakukan setelah dua tenaga Puskesmas Andalas baru-baru ini dinyatakan positif coronavirus disease-2019 atau Covid-19.

PLN UP2B Sumbagteng dan Dompet Dhuafa Singgalang Bagikan 160 Paket Sembako

Jadwal Acara TV RCTI Minggu 19 April 2020 Tonton Ada Doraemon, Dunia Terbalik, Orang Miskin Baru

Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (Covid-19).
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (Covid-19). (kemkes.go.id)

Kepala Tata Usaha (TU) Puskesmas Andalas Padang, Mardia Nelisma mengatakan hasil rapid test menunjukan hasil negatif.

"Alhamdulillah, hasil rapid test tenaga kesehatan semuanya negatif," kata Mardia Nelisma.

Selanjutnya, untuk swap tenggorokan sebagian sudah dilakukan dan hasilnya negatif.

"Swap tenggorokan sudah dilakukan sebagian dan hasilnya negatif semua," ungkapnya.

Namun, masih ada 13 tenaga Pukesmas Andalas lainnya, yang sedang menunggu jadwal Swap tenggorokan.

Saat ini tenaga pukesmas tersebut dirumahkan untuk sementara waktu.

"Mereka yang akan swap tenggorokan, sambil menunggu jadwal kita rumahkan," ungkap Mardia.(*)

Berita selengkapnya klik di sini!

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved