BERITA POPULER PADANG

POPULER PADANG - Objek Wisata Gunung Padang dan Pantai Air Manis Ditutup| Seputar Covid-19

Hingga 24 jam terakhir, pemberitaan populer di kanal Padang portal TribunPadang.com, tentang Pemko Padang tutup objek wisata Gunung Padang dan Pantai

Penulis: Emil Mahmud | Editor: Emil Mahmud
Tribunpadang.com/Mona Triana
Objek Wisata Gunung Padang, Sumatera Barat. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Hingga 24 jam terakhir, pemberitaan populer di kanal Padang portal TribunPadang.com, tentang Pemko Padang tutup objek wisata Gunung Padang dan Pantai Air Manis atau Aia Manih, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) mulai Jumat (20/3/2020) hingga 1 April 2020 mendatan

Simak rangkuman beritanya;

1. Objek Wisata Gunung Padang dan Pantai Air Manis Ditutup Mulai Jumat, 20 Maret Hingga 1 April 2020

Pemerintah Kota Padang tutup objek wisata Gunung Padang dan Pantai Air Manis atau Aia Manih, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) mulai Jumat (20/3/2020) hingga 1 April 2020 mendatang.

Pantai Air Manis (Pantau Aie Manieh/PAM) Padang, Sumatera Barat masih ramai dikunjungi para wisatawan hingga beberapa hari setelah lebaran Hari Raya Idul Fitri 1440 H / 2019 M, hingga Minggu (16/6/2019).
Pantai Air Manis (Pantau Aie Manieh/PAM) Padang, Sumatera Barat masih ramai dikunjungi para wisatawan hingga beberapa hari setelah lebaran Hari Raya Idul Fitri 1440 H / 2019 M, hingga Minggu (16/6/2019). (TribunPadang.com/Dokumentasi)

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang Arfian mengatakan penutupan ini dilakukan untuk antisipasi penyebaran covid-19

"Ya, dua objek wisata kita tutup mulai Jumat esok (20/3/2020)," kata Arfian, Kamis (19/3/2020).

Lanjutnya, sejak muncul covid-19 pada kedua objek wisata tersebut, jumlah pengunjung menurun dari biasanya. 

"Biasanya jumlah pengunjung mencapai ratusan orang, kini hanya sekitar sepuluh orang," tutur Arfian.

Penutupan dua objek wisata ini dilakukan selama 14 hari ke depan hingga kembali dibuka untuk umum pada 1 April 2020.

Arfian mengatakan untuk memastikan kedua objek wisata ditutup, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang bekerja sama dengan Tim SK-4 dan Satpol PP Kota Padang

Berita selengkapnya klik di sini! 

2.  VIRAL Video Pria Pingsan di Masjid Raya Ampang Padang, Faktanya Bukan karena Virus Corona

Viral video seorang pria pingsan di Masjid Raya Ampang Kota Padang.

Video tersebut telah tersebar luas di media sosial, teruma di Instagram.

VIRAL Video Pria Pingsan di Masjid Raya Ampang Padang, Faktanya Bukan karena Virus Corona
VIRAL Video Pria Pingsan di Masjid Raya Ampang Padang, Faktanya Bukan karena Virus Corona (Tangkapan layar video viral di Instagram)

Pria tersebut disebut-sebut pingsan karena terjangkit virus corona atau covid-19.

Lantas, benarkah pria tersebut pingsan karena corona?

Dari penelusuran TribunPadang.com, peristiwa itu terjadi pada Selasa (17/3/2020) lalu.

Dalam video yang beredar, tampak seorang pria pingsan di dekat pintu Masjid Raya Ampang di Ampang, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat.

Mulai Besok, Objek Wisata Pantai Air Manis dan Gunung Padang Ditutup Demi Cegah Corona

VIRAL Video Pria Pingsan di Masjid Raya Ampang Padang, Faktanya Bukan karena Virus Corona

Pengurus Masjid Raya Ampang, Roni Putra Yanto (25) mengatakan, pria yang pingsan itu berusia 30 tahun.

Peristiwa tersebut terjadi setelah salat Magrib.

"Beliau selesai sholat dan kelelahan karena baru datang dari Pekanbaru ke Kota Padang," ujarnya, Kamis (19/3/2020). 

Berita selengkapnya klik di sini!

3.  Instruksi Walikota Padang Mahyeldi Bagi Para Guru yang Tidak Libur, Mempersiapkan Tugas Pelajaran

Sekolah diliburkan, namun Walikota Padang berikan intruksi khusus terhadap guru yang tetap sekolah selama murid diliburkan selama 14 hari.

Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah mengatakan tidak ada hambatan untuk belajar di rumah bagi murid-murid sekolah.

Ia menjelaskan untuk tingkat SMA sederajat kebijakannya dari Pemerintahan Provinsi.

Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah saat ditemui di Masjid Al Hijrah di Wisma Bumi Lestari Indah, Tampat Durian, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat.
Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah saat ditemui di Masjid Al Hijrah di Wisma Bumi Lestari Indah, Tampat Durian, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat. (Tribunpadang.com/Rezi Azwar)

"Guru juga kita berikan tugas selama muridnya dipindahkan proses belajar mengajarnya di rumah," katanya, Kamis (19/3/2020).

Ia mengatakan untuk hari ini, guru mempersiapkan tugas dan pelajaran yang akan dibahas oleh muridnya selama libur.

"Guru tetap sekolah, sekaligus untuk mempersiapkan, menyiapkan serta melengkapi sarana prasana yang ada di sekolah," katanya.

Ia menemui masih banyak sekolah di Kota Padang yang belum memiliki saluran air bersih.

"Itu makanya kita ambil sikap, kalau PDAM Kota Padang akan memasukkan atau memfasilitasi sekolah tersebut. Guru dan sekolah bisa memperbaiki sekolahnya," ujarnya.

Ia menyebutkan tidak mungkin sekolah itu akan menjadi bersih dan anak-anak akan bersih kalau tidak dikasih air bersih.

Ia menyebutkan alasan untuk meliburkan murid-murid karena harus memutus rantai penyebaran virus corona atau Covid-19.

Berita selengkapnya klik di sini!

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved