Guncangan Gempa tidak Menyurutkan Tekad Tim Ini Menuju Lokasi Bencana di Solok Selatan 2019 Silam
MASIH hangat dalam ingatan bagi warga Sumatera Barat (Sumbar) ketika bencana alam bertubi-tubi melanda di sejumlah daerah hingga ke pelosoknya.
Penulis: Emil Mahmud | Editor: Emil Mahmud
MASIH hangat dalam ingatan bagi warga Sumatera Barat ketika bencana alam bertubi-tubi melanda di sejumlah daerah hingga ke pelosoknya.
Satu peristiwa yang menjadi perhatian ketika puluhan rumah mengalami kerusakan akibat gempa mengguncang Solok Selatan, Provinsi Sumbar pada Kamis (28/2/2019) setahun silam.
Beberapa kali guncangan gempa terasa di wilayah Sumatera Barat pada Kamis 28 Februari 2019.
Guncangan terkuat terjadi Kamis pagi 06:27:05 dengan kekuatan 5,6 SR, setelah pemutakhiran kekuatan gempa jadi 5,3 SR.
Hasil pemutakhiran kekuatan dan pusat gempa, lokasi gempa di Sumbar tepatnya ada di darat pada jarak 36 km arah timur laut Padang Aro, Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumbar pada kedalaman 10 kilometer/KM.
Sebelumnya di twitter @infobmkg, Gempa Magnitude 5.6 terjadi 28/02/2019 pukul 06:27:05. Pusat gempa di darat 38 km TimurLaut Pasaman dengan kedalamn 10 KM.
• Korem 032/Wirabraja dan SMK Kartika I-2 Padang Latih Anggota Babinsa dan BPBD Merakit Drone
• POPULER Waspadai Sejumlah Titik Rawan Bencana di Sumbar| Rombongan Korem 032/Wirabraja ke Solsel
Lantas dari kilas balik peristiwa tersebut, peranan aparat negara senantiasa terdepan menanggulangi bencana.
Lebih khusus lagi, peran Tentara Nasional Indonesia (TNI) dari jajaran Korem 032/Wirabraja bersama segenap elemen lainnya lebih dulu berada di lokasi bencana alam yang turut membantu evakuasi korban serta pemulihan fasilitas umum lainnya.
Seiring itu, ada sejumlah peran penting lainnya dati anggota TNI di jajaran Korem 032/Wirabraja yang bersentuhan dengan rakyat, termasuk meningkatkan kesejahrteraan rakyat.
Utamanya, menjalankan peranan TNI di wilayah Korem 032/Wbr dalam rangka ikut meningkatkan kesejahteraan rakyat secara umum.
Kali ini, yang diungkapkan dari peranan Korem 032/Wirabraja sedikit berbeda menyusul pengerahan personel sekaligus satuan tugas, yang dikirim ke lokasi bencana alam.
Sejauh ini, peranan TNI itu terealisir melalui kegiatan Tentara Nasionai Indonesia/TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) di Kepulauan Mentawai serta di Kabupaten Padang Pariaman menyusul sejumlah daerah lainnya.
Di antara sederet prioritas tugasnya, peranan TNI bermitra dengan insan pers kiranya patut juga diungkapkan dalam momentum tertentu sesaat terjadinya bencana alam di Kabupaten Solok Selatan setahun silam tersebut.
Berdasar perintah Komandan Korem (Danrem) 032/ Wirabraja Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo tetap memprioritaskan untuk penanganan di lokasi bencana di Solok Selatan. Alhasil, peranan anggota TNI pascabencana dapat berjalan sesuai rencana dan bekerja secara maksimal.
Pada saat kondisi yang krusial seketika itu, Danrem Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo melalui garis komando dan pengerahan personel TNI ke lokasi bencana gempa bumi.