Berita Kota Padang
Ayo! Sumbangkan Baju Bekas ke Bank Bekas di Lantai 3 Kantor Balai Kota Padang
Bagi Tribunners yang masih menyimpan pakaian bekas serta layak pakai, kini dapat disumbangkan ke Bank Bekas di lantai 3 Kantor Balai Kota Padang, Aia
Penulis: Rima Kurniati | Editor: Emil Mahmud
Sumbangkan Baju Bekas ke Bank Bekas Pemko Padang, Sekali Sebulan Anjangsana ke Panti Asuhan
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rima Kurniati
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Bagi Tribunners yang masih menyimpan pakaian bekas serta layak pakai, kini dapat disumbangkan ke Bank Bekas di lantai 3 Kantor Balai Kota Padang, Aia Pacah, Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Sejauh ini keberadaan Bank Bekas tersebut diinisiasi oleh Dinas Kominfo Kota Padang baru-baru ini.
Kepala Dinas Komimfo Padang Rudy Rinaldy mengatakan ide Bank Bekas ini berawal dari keprihatinan terhadap korban musibah banjir bandang yang terjadi akhir-akhir ini di sejumlah daerah di Sumbar.
Menurutnya, terlihat korban banjir bandang yang ditayangkan televisi kesulitan memperoleh pakaian bekas, selimut dan lainnya.
"Mungkin saat itu tidak terkumpul bantuan pakaian dan lain sebagainya secara bersamaan, maka ada korban yang kesulitan memperolehnya.
Jadi, Bank Bekas ini menjadi sumber bantuan yang akan diberikan kepada para korban nantinya," kata Rudy Rinaldy, baru-baru ini.
Menurutnya, baju bekas, tas bekas, sepatu bekas yang tidak terpakai, mubazir diletakan di rumah saja.
"Alangkah baiknya disumbangkan untuk orang yang membutuhkan. Kami bersama-sama mencoba memberikan perhatian kepada mereka dalam bentuk memberikan barang-barang atau pakaian bekas yang masih layak pakai dan dimanfaatkannya," ungkap Rudy Rinaldy.
Sekali sebulan imbuhnya pakaian bekas yang ada di Bank Bekas tersebut akan diantar ke Panti Asuhan atau ke rumah masyarakat yang membutuhkan.
"Bisa juga jadi tabungan, pada suatu saat nanti, jika ada daerah yang ditimpa musibah, lalu membutuhkan bantuan, diantarkan kesana," ungkap Rudy Rinaldy.
Selain berkerja mengerjakan tugas-tugas harian sebagai pegawai, alangkan baik dan mulia juga memikirkan orang lain yang mungkin kehidupannya lebih susah.
Rudy berharap bank besa tersebut mudah mudahan ini menjadi aspirasi bagi semuanya dan memupuk rasa kepedualian antar sesama. (*)