Sopir Angkot Demo Pemko Padang
'Bisa Carai Kami Laki Bini' Sopir Angkot Padang Demo Minta TransPadang Jalur Lubeg Dihentikan
Sebelum Trans Padang hadir di jalur angkot yang dikemudikannya, Tumpel mengaku penghasilan yang didapat tiap hari tidaklah seberapa.
Penulis: Rima Kurniati | Editor: afrizal
TRIBUNPADANG.COM - Bisa carai kami laki bini.
Kalimat tersebut terucap dari mulut Tumpel, seorang sopir angkot Padang jurusan Lubuk Begalung (Lubeg).
Tumpel hadir dalam deretan sopir angkot Padang yang ikut unjuk rasa ke Pemko Padang meminta operasional Trans Padang di jalur angkot yang menjadi trayeknya dihentikan.
• BREAKINGNEWS: Massa Sopir Angkot Lubeg Datangi Kantor Balai Kota Padang
• Kadishub Pemko Padang Sebut Pengusaha Angkot Bisa Ikutan Beli Trans Padang
• Trans Padang Rute Teluk Bayur-Anak Air, 39 Titik belum Ada Halte yang Ditandai Ini
Sebelum Trans Padang hadir di jalur angkot yang dikemudikannya, Tumpel mengaku penghasilan yang didapat tiap hari tidaklah seberapa.
Kini saat Trans Padang hadir memaksa pendapatan mereka semakin berkurang.
"Kini hadir Trans Padang, tidak ada penghidupan kami, bisa carai kami laki bini," kata Tompel pada Rabu (5/2/2020).
Dikatakan dirinya sudah empat tahun menjadi sopir angkot rute Lubeg tersebut.
"Kami minta mohon dihentikan Trans Padang lewat jalur ini," tambahnya
Puluhan sopir angkot Padang mendatangi kantor Balai Kota Padang pada Rabu (5/2/2020).
• Trans Padang Rute Teluk Bayur-Anak Air Dioperasikan Mulai Besok, Ini Jadwal Keberangkatan
• Simak, Ini Rute Bus Trans Padang Koridor IV, Beroperasi Mulai 1 Februari 2020
Membawa langsung angkot Padang berwarna ungu, kendaraan tersebut berjejer di depan kantor Balai Kota Padang.
Angkot ini parkir di depan pintu masuk Bali Kota sekitar pukul 10.00 WIB.
Sementara itu, para sopir angkot berdiri di tepi jalan, pintu hendak masuk.
Pada bagian angkot terdapat tulisan "Mohon hentikan Trans Padang Pak Wali,"
Selanjutnya terdapat juga tulisan "Ndak barasok Dapua Kami, Payahnyo mancari rasaki lahan kami dijajh urang!" (Tak berasap dapur kami. Sulitnya mencari rezeki lahan kami dijajah orang)

Hari mengaluah kami lah tibo, lah limo hari ladang pencarian kami dijajah. (Hari mengeluh kami sudah datang. Sudah lima hari ladang pencarian kami dijajah) Kami butuh penyelesaiannya Trans Padang.