BERITA POPULER PADANG
POPULER - Satpol PP Syariah Usulan UAS Direspon Mahyeldi| Dugaan Praktik Prostitusi Ibu dan Anak
Hingga 24 jam terakhir, pemberitaan populer di Kanal Padang portal TribunPadang.com, tentang berita kasus dugaan praktik prostitusi oleh ibu dan anak
Penulis: Emil Mahmud | Editor: Emil Mahmud
Pantauan TribunPadang.com, terlihat rumah-rumah warga sudah dihiasi mural dengan berbagai macam gambar.
Samsuri (55), warga yang menghiasi rumahnya mengaku harus mengeluarkan uang Rp 200 ribu.
"Ini adalah keinginan dari kami sendiri untuk mempercantik rumah, ini biaya sendiri," katanya, Senin (13/1/2020).
Dijelaskannya, ide tersebut tercetus dari gerbang pintu masuk yang dihiasi oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang.
Ia pun melihat pengunjung banyak berswafoto di sana.
Namun, ketika mengarah ke rumahnya yang berada tepat di depan pintu masuk kawasan wisata tersebut tidak dihiasi.
Ia berpikir akan terlihat jelek ketika pengunjung berswafoto.
Dari sana ia berkeinginan juga untuk menghiasi rumahnya dan beberapa warga lainnya.
Berita selengkapnya klik di sini!
3. Satpol PP Syariah Usulan UAS, Wali Kota Padang Mahyeldi Perintahkan Bawahan Susun Perwako
Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah memerintahkan Kepala Satpol PP Padang yang baru Alfiadi untuk menyusun Perwako Satpol PP Syariah.
Hal tersebut dikatakan Mahyeldi ketika menjadi pembina upacara serah terima jabatan atau sertijab Kepala Satpol PP Padang Al-Amin kepada Alfiadi pada Rabu (15/1/2020) di Padang.

Satpol PP Syariah dibentuk Pemko Padang dikarenakan Kota Padang memiliki falsafah adat basandi syarak, syarak bersandi kitabullah (ABSSBK).
Sehingga perlu penegakan aturan syariah di Kota Padang yang dikenal kota yang regilius.
"Kita tahu Kota Padang memiliki kekhasan dengan falsafah ABSSBK, maka untuk itu perlu penegakan oleh Satpol PP Syariah," kata Mahyeldi.