Menggali Peluang Bisnis Jagung untuk Pakan Ternak di Lima Puluh Kota

Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit bersama Wali Nagari dan tokoh masyarakat serta Masyarakat Peduli Petani Indonesia (MAPPINDO) melakukan uji coba tana

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Mona Triana
Istimewa
Menggali Peluang Bisnis Jagung untuk Pakan Ternak di Lima Puluh Kota 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit bersama Wali Nagari dan tokoh masyarakat serta Masyarakat Peduli Petani Indonesia (MAPPINDO) melakukan uji coba tanam jagung pakan ayam pada 12 Agustus 2019 lalu.

Uji coba penanaman jagung pakan ayam dilaksanakan di lahan bekas sawah seluas 1 hektar.

SUMBAR - Bunga Rafflesia Tuan-mudae Terbesar Mekar di Agam| Sandiaga Berpesan ke Nasrul Abit

Dari New York, Sandiaga Uno Berpesan ke Nasrul Abit: Teruskan Pembangunan di Sumbar

Kini, uji coba yang dilaksanakan tergolong berhasil.

Hal itu terbukti dari panen perdana Demplot Jagung Bisi 18 dan Bisi 79 di Jorong Talago Nagari Tujuah Koto Talago Kabupaten Lima Puluh Kota.

"Melihat hasil yang sudah dituai hari ini, layak bibit tersebut dikembangkan untuk kesejahteraan masyarakat,” ujar Nasrul Abit.

Sambut Tahun Baru, Wagub Sumbar Nasrul Abit Imbau Masyarakat Turut Jaga Keamanan

Bandara Rokot Mentawai Akan Dikembangkan, Nasrul Abit Targetkan Pesawat Airbus Bisa Mendarat

Setelah panen, didapatkan hasil bersih jagung setelah dipipil mencapai angka rata-rata 12,6 ton per hektar.

Sementara, hasil panen jagung dengan bibit biasa di Sumbar hanya 6,3 ton per hektar.

"Dengan bibit ini hasilnya dua kali lipat," sambung Nasrul Abit.

Wagub Sumbar Nasrul Abit Minta Usut Tuntas Penyebab Bencana di Sejumlah Wilayah di Sumbar

Gerindra Jagokan Nasrul Abit di Pilgub Sumbar, Andre Rosiade: Boleh Dong Kami Punya Prioritas

Nasrul Abit mengungkapkan, ada sekitar 62 ribu hektar lahan tidur yang bisa dimanfaatkan di Kabupaten Lima Puluh Kota.

Jika lahan tidur itu ditanami jagung pakan ayam, maka ekonomi masyarakat meningkat pesat.

"Berdasarkan data, saat ini hasil panen jagung pakan ayam di Kabupaten Lima Puluh Kota mencapai 89 ribu ton per tahun, sementara kebutuhan 485 ribu ton per tahun.

Wagub Sumbar Nasrul Abit Minta Usut Tuntas Penyebab Bencana di Sejumlah Wilayah di Sumbar

Gerindra Jagokan Nasrul Abit di Pilgub Sumbar, Andre Rosiade: Boleh Dong Kami Punya Prioritas

Artinya, kita masih membeli dari luar daerah 397 ton per tahunnya," kata Nasrul Abit.

Nasrul Abit menambahkan, kebutuhan Sumatera Barat terhadap jagung pakan ini mencapai 3,1 juta ton per tahun.

Sementara, total produksi baru mencapai 985 ribu ton per tahun.

Kata Nasrul Abit, jika jagung pakan berhasil dikembangkan diatas lahan 62 ribu hektar, maka setidaknya akan menghasilkan sebanyak Rp3 triliun lebih per tahun dari hasil penjualan.

Harga iPhone di Januari 2020, Ada iPhone X 256 GB Rp 17 Jutaan,Cek Spesifikasi Keunggulannya

Nonton Seru Awal Tahun, Diskon 50 Persen untuk Tiket Kedua Film IP Man 4: The Finale

Menurutnya, upaya yang baik itu harus didukung bersama-sama untuk kemajuan ekonomi Kabupaten Limapuluh Kota.

"Bibit jagungnya nanti direncanakan akan dibagikan langsung secara gratis ke Jorong-jorong dan Nagari-nagari di Kabupaten Limapuluh Kota."

"Pelatihan cara bertanam akan dilakukan kepada masyarakat," tandas Nasrul Abit. (*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved