Perubahan Warna Air Laut Jadi Hijau di Padang Berbahaya? Begini Penjelasan DKP Sumbar

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Warna air laut di Pantai Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, tiba-tiba berubah menjadi hijau, Senin (23/12/2019).

Lantas, apakah perubahan warna air laut jadi hijau ini berbahaya bagi biota laut?

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumbar, Yosmeri, perubahan warna air laut diduga terjadi karena booming alga.

Blooming alga merupakan suatu peristiwa di mana jumlah alga yang berada di perairan membludak.

• Ini Penyebab Warna Air Laut di Padang Berubah Jadi Hijau, DKP Sumbar: karena Booming Alga

Dia mengatakan, meningkatnya alga hijau tersebut tidak berbahaya dalam jangka pendek.

Tapi dalam jangka panjang, jumlah alga yang membludak dapat mengakibatkan risiko kematian pada berbagai macam biota laut.

"Dalam jangka pendek, cuma ikan-ikan dalam keramba bisa terganggu. Sekarang sedang dilakukan penelitian ke lapangan," ujar Yosmeri.

Yosmeri membantah, membludaknya jumlah alga karena rusaknya terumbu karang dan pengaruh cuaca yang dominan hujan sejak November hingga April 2020.

• BREAKING NEWS: Warna Air Laut di Bungus Teluk Kabung Padang Berubah Jadi Hijau

"Fenomena ini tidak ada kaitan dengan terumbu karang. Malahan bisa hasil tangkapan ikan meningkat."

"Sementara, kalau hujan makin banyak turun, keencerannya makin tinggi, maka klorofil akan berkurang. Tidak ada masalah," imbuh Yosmeri.

Yosmeri juga mengatakan, perubahan itu tidak hanya terjadi sekali.

"Pernah juga terjadi, tapi sudah lama sekali," ungkap Yosmeri.

• Rekor Baru Timnas Indonesia Jika Shin Tae-yong Jadi Dikenalkan Sebagai Arsitek Tim Merah Putih

Sedot Perhatian Warga

Diberitakan sebelumnya, air laut di Pantai Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, berubah warna jadi hijau.