BERITA POPULER SUMBAR
POPULER SUMBAR - Dharmasraya Menuju Era Baru| Hingga Fakta Pria Nekat Masuk Rumah Terbakar
Inilah deretan berita populer di kanal Sumbar TribunPadang.com sepanjang Jumat (20/9/2019) kemarin.
Penulis: Emil Mahmud | Editor: Mona Triana
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Inilah deretan berita populer di kanal Sumbar TribunPadang.com sepanjang Jumat (20/9/2019) kemarin.
Ada sejumlah berita yang sangat diminati pembaca TribunPadang.com yang akan disajikan lagi ringkasannya Sabtu (21/9/2019) hari ini.
Untuk melihat versi berita lengkap populer Sumbar, Anda bisa klik link yang tersedia dalam tiap akhir berita.
1 Dharmasraya Menuju Era Baru, Bertekad untuk Mengulang Kejayaan Masa Lalu
Dharmasraya Menuju Era Baru, Bertekad untuk Mengulang Peradaban Masa Lalu
SECARA administratif pada 7 Januari 2020, Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) tepat menginjak usia ke-16 tahun.
Prospek dan perkembangan Kabupaten Dharmasraya terbuka seiring letak geografisnya, berada di jalur darat atau jalan lalu-lintas Sumatera (Jalinsum).
Menariknya, kepala daerah dari Kabupaten Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan merupakan sosok yang terbilang muda serta menjanjikan harapan baru bagi daerahnya.
Melalui peluncuran Festival Pamalayu yang diadakan di Museum Nasional Jakarta pada Kamis 22 Agustus 2019 lalu, makin terbersit harapan dari kabupaten pemekaran di Provinsi Sumatera Barat.
Kepada para awak media dalam wawancara bersama jurnalis, Sutan Riska Tuanku Kerajaan di sela rilis atau launching Festival Pamalayu pada 22 Agustus 2019 di Museum Nasional Jakarta, pihak pemerintah kabupaten (Pemkab) sudah tidak sabar mengisi ruang dan waktu dalam membangun daerahnya.
Menurutnya, maksud dari agenda kali ini adalah untuk menjadikan Dharmasraya sebagai salah satu Destinasi wisata sejarah
"Kami menginginkan banyak orang datang ke Dharmasraya melalui event Festival Pamalayu, yang puncaknya seiring Peringatan hari jadi ke-16, Kabupaten Dharmasraya, 7 Januari 2020 mendatang," papar Sutan Riska Tuanku Kerajaan, sesaat launching Festival Pamalayu di Jakarta, 22 Agustus 2019.
Sejarah Ekpedisi Pamalayu, terpapar antara lain, dari perspektif sejarawan Belanda, bahwa Ekspedisi Pamalayu yang dilakukan oleh Kerajaan Singosari (Jawa) ke Dharmasraya (Sumatera) Tahun 1208 masehi, menyebutkan sebagai ekspedisi militer.
Berita selengkapnya klik di sini!
2 Fakta Pria Nekat Masuk Rumah yang Sedang Terbakar di Padang Saat Api Masih Berkobar
Viral video seorang pria yang memasuki sebuah rumah yang sedang terbakar di Padang
Aksi yang dilakukan pria ini sontak membuat banyak orang kaget.

Pasalnya saat itu api sedang berkobar di lantai dua bangunan yang merupakan tempat kos tersebut.
Berikut TribunPadang.com sajikan fakta seputar kebakaran dan pria 'nekat' yang masuk ke dalam bangunan yang sedang terbakar
Pertama, bangunan terbakar adalah rumah kost, berlantai dua sebuah rumah di Jalan Kandis, Kelurahan Kampuang Oli, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang, terbakar pada Kamis (19/9/2019) sore.
Bangunan rumah sekaligus kamar kos ini, adalah milik Afni Yanti (47).
Beruntung, hanya lantai dua bangunan itu saja yang terbakar.
Kepala Seksi Operasi (Kasi Ops) Pemadam Kebakaran Kota Padang, Syahrul kepada para awak media mengatakan, bahwa kebakaran diduga karena adanya korsleting listrik.(*)
Berita selengkapnya klik di sini!
3 Pemerhati Sejarah Fikrul Hanif Sofyan, Tuturkan Kesaksian Gempa 2019 Melalui Sebuah Buku
Sepuluh tahun berlalu tepatnya pada tanggal 30 September 2009, gempa bumi berkekuatan 7,6 Skala Richter menguncang Sumatera Barat.
Gempa bumi menghancurkan ratusan rumah masyarakat dan gedung-gedung menyisahkan kenangan yang tidak terlupakan bagi masyarakat, khusunya di Kota Padang.
Di antaranya Fikrul Hanif Sufyan, satu dari sekian masyarakat Kota Padang yang menyaksikan serta merasakan guncangan gempa tersebut.
Fikrul Hanif Sufyan merupakan Dosen STKIP Yayasan Abdi Pendidikan Payakumbuh ini menulis sebuah buku yang berjudul Hikmah dan Aksi Gempa 2019.

Sebuah buku refleksi untuk memahami Pemkot Padang menangani persoalan pasca gempa 2019.
Pemerhati sejarah sekaligus akademisi ini mengatakan awalnya gempa terjadi pada malam hari tanggal 29 September 2019.
"Sebelum sore tanggal 30 September 2019, malam sebelumnya juga terjadi gempa," kata Fikrul Hanif Sufyan di Padang pada Jumat (20/9/2019).
Gempa 7,6 Sklara Richer itu menguncang Sumatera Barat pukul 17. 15 WIB, ungkap Fikrul.
Saat itu dirinya berada di lantai 2 di rumahnya yang berjarak 500 meter dari tepi pantai, tepatnya di Komplek Mutiara Putih Singgalang Kelurahan Lubuk Buaya Kecamatan Koto Tangah Kota Padang.