5 Kamar Kos yang Terbakar di Nanggalo Padang Dihuni 7 Mahasiswa, Diduga karena Korsleting Listrik

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Lantai dua sebuah rumah di Jalan Kandis, Kelurahan Kampuang Oli, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang, terbakar pada Kamis (19/9/2019) sore.

Bangunan rumah sekaligus kamar kos ini, adalah milik Afni Yanti (47).

Beruntung, hanya lantai dua bangunan itu saja yang terbakar.

Kepala Seksi Operasi (Kasi Ops) Pemadam Kebakaran Kota Padang, Syahrul kepada para awak media mengatakan, bahwa kebakaran diduga karena adanya korsleting listrik.

• Seorang Pria Nekat Masuk Rumah yang Sedang Terbakar di Padang, Terdengar Teriakan Pakai Helm

"Kita mendapatkan laporan kebakaran di Siteba, Nanggalo, dan yang terbakar adalah rumah hunian, lantai dasar sebagai tempat tinggal dan di lantai dua ada kos-kosan," katanya, Kamis (19/9/2019).

Ia menjelaskan, bahwa kendala yang dialami oleh petugas pemadam kebakaran adalah akses jalan menuju lokasi.

Dijelaskannya, bahwa kejadian bertepatan dengan jam pulang kerja, sehingga jalanan padat dan macet.

"Kendalanya jalan macet karena jam pulang kerja sore ini, dan sedikit menghambat akses di jalan raya," katanya.

Ia juga menjelaskan, kebakaran ini diduga karena adanya korsleting listrik, namun yang menentukan penyebabnya adalah pihak kepolisian.

• Api Hanguskan Kamar Kos-kosan Mahasiswa di Nanggalo Padang, Pakaian hingga Buku Jadi Abu

"Diduga korsleting listrik, dan untuk korban dalam kejadian ini tidak ada. Yang terbakar bagian lantai dua, lantai bawah tidak," katanya.

Dijelaskannya, ada lima kamar yang terbakar di lantai dua bangunan.

"Di atas ada sekitar lima kamar dan penghuninya ada tujuh orang," tuturnya.

Seorang pria nekat masuk

Sebuah video yang beredar di media sosial, terlihat seorang pria nekat berlari masuk rumah yang sedang terbakar tersebut.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @pdg24jam.

Pada video itu, terlihat api membara di bagian lantai dua bangunan.

Tampak beberapa warga menyiramkan air ke bangunan itu.

Tiba-tiba, terlihat seorang pria yang mengenakan kaos abu-abu lengan panjang berlari ke arah bagunan.

Lalu, pria itu dengan laju berlari ke halaman rumah, dan masuk ke bangunan.

Ia masuk ke dalam rumah melalui pintu samping rumah lantai satu.

Pada video tersebut, terdengar juga teriakan warga yang menyebut "pakai helm, pakai helm!".

Dari penelusuran TribunPadang.com di lokasi, ternyata pria tersebut nekat masuk ke dalam rumah untuk menyelamatkan sebuah sepeda motor.

Namun ternyata, motor yang pria itu selamatkan bukanlah miliknya, tapi punya pemilik kos.

Idil (24), seorang penghuni kos-kosan juga menyaksikan aksi heroik pria itu.

Tapi, Idil sendiri tak mengetahui siapa pria yang nekat masuk dalam rumah yang sedang terbakar itu.

“Itu motor punya ibu kos, padahal di atas api sudah besar," ungkapnya.

• BREAKING NEWS: Sebuah Bangunan di Siteba Padang Terbakar, Api Membesar di Lantai Dua

Karena keberanian pria tersebut, motor pemilik rumah berhasil diselamatkan.

Kata Idil, pria itupun berhasil keluar dengan selamat.

Saat ditanya mengenai apakah ada dorongan dari warga, sehingga pria itu memberanikan diri, Idil belum tahu pasti.

"Mungkin ibu kos yang minta tolong, soalnya itu motor ibu kos," pungkasnya.

Lantai II Bangunan Hangus

Si jago merah menghanguskan lantai dua bangunan kos-kosan di Jalan Kandis, Kelurahan Kampuang Oli, Kecamatan Nanggalo itu.

Nas (75), saksi mata mengatakan, api begitu cepat melalap lantai dua dari rumah tersebut.

"Saya tadi dari seberang jalan, karena melihat api masyarakat berkerumun," ungkapnya di sekitar lokasi kejadian.

Api melalap lantai dua yang berdasarkan penuturan Nas merupakan kos-kosan mahasiswa.

Sedangkan lantai satu dari rumah tersebut merupakan tempat tinggal pemilik rumah.

• Banyak yang Kena Prank, Video Viral Emak-emak Rebutan Rendang Ternyata Iklan Penyedap Rasa

Idil (24), penghuni kos yang berada dalam rumah saat kebakaran terjadi mengatakan, api datang dari loteng rumah.

"Api langsung membesar, kami langsung lari keluar, hanya barang yang di badan dapat kami selamatkan," ungkapnya.

Pakaian, buku-buku, serta dompet miliknya juga ikut hangus hingga jadi abu.

Di lantai dua tersebut, ada tujuh mahasiswa yang tinggal di empat kamar, dan satu kamar lagi dihuni pemilik rumah.

"Api datang dari arah loteng kamar anak ibu kos," ungkapnya.

• Risty Tagor Dililit Ular Piton Sambil Gendong Anak, Niat Awal Cuma Ingin Foto, Akhirnya Jadi Begini

Tak berselang lama, kemudian menurut Idil, empat mobil pemadam kebakaran datang dan memadamkan kobaran api.

Ia tak mengetahui secara pasti penyebab kebakaran, namun ia menduga karena korsleting listrik.

Kebakaran ini tidak menimbulkan korban jiwa, namun alat-alat anak kos di dalam tidak bisa diselamatkan.(*)