Musim Panas, Dinas Kehutanan Imbau Warga Sumbar Tak Buka Lahan Baru dengan Membakar
Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) mengimbau masyarakat tidak membuka lahan baru dengan cara membakar.Hal ini mengingat menurut predik
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Mona Triana
“Dapat informasi kami langsung turun ke lapangan. Dan kini api sudah berhasil di padamkan.
Pemadaman dilakukan manual. Sebab lokasi kebakaran berjarak 2 kilometer di atas perbukitan,” katanya.
Hingga kini, ia menyebut pihaknya belum punya alat khusus untuk memadamkan api sebab biayanya terlalu mahal sementara anggaran tidak tersedia.
• Ingin Berpetualang Layaknya Film Fantasi, Kunjungi 6 Hutan di Jawa Timur Ini, Hutan Pinus Semeru
• Sejak Januari hingga Maret 2019, Sudah 1.485 Hektare Hutan dan Lahan Terbakar di Riau
• Sebut Posko Satpol PP Padang Berdiri di Hutan, Maidestal Hari Mahesa: Kerjaan Lepas Tanya Saja
Katanya, yang paling penting saat ini ialah mitigasi atau pencegahan.
Bagaimana masyarakat sekitar kawasan hutan diberikan sosialisasi agar tidak membuka lahan dengan membakar.
Dishut Sumbar juga sudah memiliki Kesatuan Pengelola Hutan (KPH), Polisi Hutan dan Masyarakat Peduli Api (MPA) yang merupakan perpanjangan tangan Dishut Sumbar di lapangan.
"Mereka yang akan melakukan pencegahan sebelum terjadi kebakaran. Polisi hutan juga sudah melakukan patroli. Lalu, Dinas Kehutanan juga sudah melakukan Bimtek mengenai teknik pemadaman dan peralatan apa saja yang digunakan untuk memadamkan api," tutup Yozarwardi Usama Putra. (*)