Pawai Alegoris Sumbar Diikuti 59 Kendaraan Hias, Tamu Undangan pun Kenakan Pakaian Adat Minangkabau

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menyelenggarakan Pawai Alegoris yang diikuti oleh kendaraan hias dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), TNI/Polri, BUMN/BUMD, sekolah dan stakeholder terkait.

Kendaraan tersebut dihias kreatif sehingga memberikan nuansa meriah yang menelusuri sepanjang jalan, mulai dari GOR H Agus Salim menuju Jalan Sudirman depan Kantor Gubernur hingga berakhir di Pantai Padang, Minggu (18/8/2019).

Pada kesempatan tersebut, tampak beberapa tamu undangan mengenakan pakaian adat Minangkabau.

Para tamu undangan dan penonton disuguhkan penampilan silek serta tarian yang dibawakan pemain dan penari binaan Dinas Pariwisata Sumbar.

Selain itu, juga ada penampilan pantomim yang memukau penonton.

• Pawai Telong-telong di Peringatan HUT Kota Padang, Dimeriahkan Komunitas Sepeda Ontel hingga Jeep

• Ketika Cinta Menangis Andra Respati & Elsa Pitaloka, Download Lagu-lagu Andra Respati

Lalu, berikutnya tampak kendaraan hias dari berbagai dinas yang ada di lingkungan Pemrov Sumbar.

Di antaranya, Sekretariat DPRD Provinsi Sumbar menghias kendaraannya menyerupai gedung dewan.

Ada juga teatrikal yang menampilkan anggota dewan saat sedang paripurna.

Dinas Pariwisata Sumbar membuat hiasan mobil pawai menyerupai rumah gadang dengan teatrikal pakaian adat Minangkabau di atasnya.

Serta banyak kendaraan dari beberapa stakeholder lain yang dihias seindah mungkin untuk menarik minat masyarakat untuk menonton.

Kepala Dinas Kebudayaan Sumbar Gemala Ranti mengatakan pawai kendaraan dan lainnya merupakan rangkaian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Republik Indonesia.

• VIDEO: Persaingan Ketat Fildan dan Rara di Top 8 Grup 1 DStar Indosiar, Jarak Nilai Makin Dekat

• Download Lagu Minang Rantau Den Pajauah Ipank - Rayola, Kintani hingga Andra Respati (Lirik)

"Di sini kita menampilkan semua kebudayaan terutama yang ada di Sumatera Barat. Kita undang semua paguyuban dan mengenakan baju adat Minang.

Kita ingin mengubah kebiasaan agar budaya Minang betul-betul nampak wujud realisasinya," kata Gemala Ranti.

Gemala Ranti menyebut ada sekitar 59 kendaraan hias yang memeriahkan pawai alegoris.