POPULER SUMBAR: Jengkol Sumbang Inflasi|Panselda Usulkan drg Romi Jadi PNS|Peran Alpukat di Pasaman

Mulai harga jengkol penyumbang inflasi hingga peran alpukat mengeluarkan daerah di Sumbar dari status daerah tertinggal masuk deretan berita populer

Penulis: Afrizal | Editor: afrizal
KOMPAS.com/Haryantipuspasari
Drg Romi Syofpa Ismael bersama sang suami mendatangi pihak Kemenpan RB di Hotel Bidakara, Rabu (31/7/2019). 

TRIBUNPADANG.COM - Inilah deretan berta populer Sumbar sepanjang Kamis 1 Agustus 2019.

Mulai dari harga jengkol penyumbang inflasi hingga peran alpukat mengeluarkan daerah di Sumbar dari status daerah tertinggal

Ada juga informasi terbaru seputar drg. Romi yang diusulkan jadi PNS

1. Panselda Solok Selatan Usulkan drg Romi Jadi PNS

Sekretaris Daerah (Sekda) Solok Selatan Yulian Efi sekaligus Ketua Panselda CPNS Solok Selatan 2018 mengatakan, pihaknya telah mengusulkan drg Romi Syofpa Ismael diangkat untuk jadi PNS.

"Kemarin, kami rapat bersama Kemenko PMK di Jakarta. Hasilnya, kami sepakat menyurati Panselnas agar ada penerimaan jalur khusus untuk drg Romi," kata Yulian Efi saat ditemui awak media di Padang, Kamis (1/8/2019).

Yulian Efi menyebut ada satu formasi disabilitas yang belum terisi di lingkungan Pemkab Solok Selatan.

Pihaknya akan mengusahakan formasi yang merupakan jalur khusus tersebut terisi.

Selain itu, kata Yulian Efi, pada tahun 2019 ini, pihaknya kembali mengusulkan dua formasi dokter gigi untuk disabilitas.

Dua peluang yang diusulkan untuk drg Romi, diharapkan peluang tersebut bisa disetujui Panselnas dan bisa menyelesaikan persoalan drg Romi.

 BERITA SELENGKAPNYA KLIK DI SINI

2. Harga Jengkol, Sate hingga Tarif Gunting Rambut Pria Jadi Penyumbang Inflasi di Padang & Bukittinggi

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) mencatat sepanjang Juli 2019, Kota Padang mengalami inflasi sebesar 0,89 persen sedangkan Kota Bukittinggi mengalami inflasi sebesar 0,46 persen.

Menurut Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar, Sukardi, angka tersebut lebih tinggi dibandingkan angka nasional yakni sebesar 0,31 persen.

Lebih lanjut ia mengatakan, kondisi tersebut disebabkan kenaikan indeks semua kelompok pengeluaran untuk makanan, di antaranya bahan makanan, makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau.

Halaman
12
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved