Sumbar
Sastrawan Darman Moenir Tutup Usia, Wakil Ketua DPRD Sumbar hingga Wartawan Senior Ucapkan Duka
Ucapan duka terus mengalir atas meninggal dunianya Sastrawan Tanah Air asal Sumbar, Darman Moenir.
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Saridal Maijar
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Ucapan duka terus mengalir atas meninggal dunianya Sastrawan Tanah Air asal Sumbar, Darman Moenir.
Diketahui, penulis novel Bako ini menghembuskan nafas terakhir di RSUP M Djamil Padang, Selasa (30/7/2019) siang.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar, Guspardi Gaus, turut menyampaikan ucapan duka.
Ia merasa terkejut atas kepergian Darman Moenir untuk selamanya.
"Saya sangat kaget. Saya turut berduka. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah. Anak-anak dan keluarga semoga tabah," ucapnya.
• Kebakaran Hanguskan 3 Toko di Mata Air Padang, 7 Mobil Pemadam Kebakaran Diturunkan
Ia mengaku berteman dekat dengan sastrawan asal Sumbar tersebut.
"Kawan dekat saya itu. Setiap kegiatan yang saya selenggarakan, beliau selalu hadir. Baik acara partai maupun acara pribadi.
Beliau peduli terhadap budaya Minangkabau. Beliau selalu menyuarakan agar eksistensi budaya Minangkabau meningkat dan tidak pudar akibat perkembangan teknologi," ujarnya.
Tak hanya secara langsung, ucapan duka juga mengalir di laman media sosial facebook.
Satu di antaranya dari akun facebook wartawan senior, Yurnaldi Paduka Raja.
• Sastrawan Asal Sumbar Darman Moenir Tutup Usia, 3 Pekan Dirawat karena Kanker Paru-paru Stadium 4
"Sastrawan Darman Moenir (67) berpulang. Kabar duka itu baru datang dari putrinya, Tahtiha Darman Moenir.
Padahal beberapa hari lalu, tepatnya 27 Juli 2019, Bang Darman, begitu saya memanggil beliau, terlihat sehat dan makan bersama keluarga, anak menantu dan cucu, sebagai perayaan ultah beliau," tulis Yurnaldi Paduka Raja.
Kabar duka tersebut sangat mengejutkan bagi Yurnaldi Paduka Raja.
Kemudian ia pun menuliskan ucapan duka di halaman facebooknya.