Padang

Kisah Kasih Clem, Bule Perancis Mulai Mengenali Budaya Minangkabau Hingga Jumpa Danil

Resepsi pernikahan Bule Perancis dan Pria Minangkabau yang menyebar undangan lewat sosial media vis Instagra

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
zoom-inlihat foto Kisah Kasih Clem, Bule Perancis Mulai Mengenali Budaya Minangkabau Hingga Jumpa Danil
IST/DOK.PRIBADI CLEM
Clem, wanita Perancis yang dinikahi pria asal Minangkabau, yang resepsi acaranya digelar di Padang, Minggu (28/7/2019).

Terselip Kisah Kasih Awal Clem Bule Perancis Mengenali Budaya Minangkan serta jumpa Danil

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Resepsi pernikahan Bule Perancis dan Pria Minangkabau yang menyebar undangan lewat sosial media vis Instagram, ada juga terselip kisah kasih mereka.

Ternyata pasangan yang berbahagian, beda kewarganegaraan, Danil (Indonesia) dan Clem (Perancis) punya  awal kisah mereka yang pernah berhubungan jarak jauh antar negara.

Clem dan Danil akhirnya menjadi pasangan yang dipersatukan dalam satu ikatan, meski berbeda negara namun satu keyakinan. Clem diketahui seorang mua'alaf.

Clem berasal dari Perancis yaitu dari Les Sables D' Olonne, sedangkan Danil pria asal Minang yang tinggal di Bungus Teluk Kabung, Kota Padang.

Pasangan ini viral setelah membagikan undangan resepsi pernikahannya lewat sosial media.

Awal kedatangan ke Indonesia.

"Pertama kali datang ke Indonesia pada tahun 2007, saat itu umur saya baru delapan tahun," kata Clem, Sabtu (27/7/2019).

Clem menceritakan bahwa ia ikut orang tua untuk pertama kalinya bersama drngan kakak laki-lakinya.

Clem juga ke Bali untuk liburan biasa yakni selama satu bulan.

"Tapi, kami langsung jatuh cinta ke Indonesia. Dan, pada tahun 2009 kami ke Jawa," kata Clem.

Clem setiap tahun ada pergi ke suatu pulau yaitu seperti ke Bali, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Mentawai.

"Pada tahun 2012, pertama kali kami ke Sumatera, kalau kami ke Mentawai ini kami lewat di Bungus, Padang," ujar Clem.

Clem bersama keluarga juga pergi keliling Sumatera Barat, seperti Maninjau, Sungai Pinang, Bukittingi, dan lainnya.

"Kenapa saya memilih Indonesia, karena orang tua saya suka jalan-jalan dan mereka pernah ke afrika. Tapi, ke Asia belum pernah, jadi tujuan ke Bali itu karena destinasi yang luar biasa. Jadi, kita ingin kesini," kata Clem.

Dijelaskannya, bahwa ia tinggal jauh dari Paris yang berasal dari Les Sables D'Olonne, dan saat ini tinggal di LA Rochelle.

"Kami kenal Sumatera Barat pada Tahun 2012 bersama keluarga, di sini adatnya banyak dan masih kental. Kalau kami sebagai orang asing, maka menyukai dan melihat aneka budaya dan adat istiadatnya," ujar Clema.

Selain itu, Clem juga mengagumi keindahan pemandangan di Sumbar, yang panorama alamnya lumayan bagus, termasuk laut, hutan, bukit, gunung, dan alam semesta.

"Jadi, kita sangat suka semua itu. Pertama kali ke Sumatera Barat kami mengunjungi Kota Padang terlebih dahulu," kata Clem.

Saat Clem bersama keluarganya datang, ia pergi ke Mentawai selama satu Minggu pada Tahun 2012, utamanya pengin bertemu dengan orang Mentawai, yaitu Sikerei.

"Kami mancing, dan memakai baju mereka. Jadi, selama satu minggu disana kita ikuti tradisi di Mentawai itu," kata Clem.

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved