BREAKING NEWS: Jembatan Kayu Tanam Sumbar Sudah Bisa Dilewati Kendaraan Padang - Bukittinggi
Jembatan Kayu Tanam yang merupakan akses utama Padang-Bukittinggi hingga ke batas Sumbar Riau ini dipastikan bisa digunakan saat mudik lebaran
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: afrizal
"Apabila pembangunan jembatan tidak selesai sebelum lebaran Idul Fitri, ini tentu akan menimbulkan kemacetan total. Alhamdulillah hari ini selesai," syukur Nasrul Abit.
Ia juga mengungkapkan jembatan sudah bisa digunakan dua jalur.

Kendati demikian, ia mengatakan jembatan darurat kiri dan kanan tidak langsung dibongkar sebab masih bisa digunakan.
"Jalan alternatif tetap difungsikan. Namun juga dikhawatirkan akan menimbulkan penyempitan ujung Utara dan Selatan.

Mudah-mudahan lancar karena jumlah pemudik ke Sumbar diprediksi meningkat 30 hingga 40 persen," tutupnya.
Jembatan Kayu Tanam amblas Senin (10/12/2018) malam tahun lalu.
Jembatan yang menghubungkan jalan Padang - Bukittinggi ini amblas setelah hujan deras melanda daerah itu cukup lama.
Jalur Bukittinggi-Padang putus setelah Jembatan Pinyaram ambruk Senin (10/12/218).
Jembatan yang berada di KM 54, Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) ambruk setelah hujan lebat sejak Senin yang berimbas pada Jalur Bukittinggi-Padang putus.
Sebelum jembatan ambruk dan Jalur Bukittinggi-Kota Padang putus, hujan lebat tersebut, juga menyebabkan debit air terjun Lembah Anai juga meningkat.
Arus sungai di dekat air terjun itu meluap ke badan jalan.
Beginilah penampakan jembatan kayu tanam saat putus
Informasi yang dihimpun Tribunpekanbaru.com, Jembatan Kayu Tanam yang menghubungkan jalur utama Kota Padang-Bukittinggi itu putus menjelang salat Isya.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Balai Jalan Nasional, Andi Mulya membenarkan peristiwa tersebut.
Dikatakannya, meluapnya sungai di bawah jemabatan itu dikarenakan hujan lebat sejak Senin siang.