Persoalan Izin 4 Pemain Asing Persib Bandung, Pelatih Robert Rene Alberts Angkat Bicara
Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts angkat suara terkait izin empat pemain asingnya itu.
Persoalan Izin 4 Pemain Asing Persib Bandung, Pelatih Robert Rene Alberts Angkat Bicara
TRIBUNPADANG.COM- Bagaimana persoalan izin empat pemain asing yang merumput di Persib Bandung?
Apakah mereka sudah siap berlaga membela Persib Bandung karena liga 1 sudah mulai bergulir?
Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts angkat suara terkait izin empat pemain asingnya itu.
Melansir TribunJabar, menurut Robert Rene Alberts, tidak ada masalah dengan izin 4 pemain asing itu.
Rene Mihelic, Bojan Malisic, Ezechiel N Douassel, dan Artur Gevorkyan siap dimainkan Persib Bandung.
• Sebelum di Persib Bandung, Rene Mihelic Pernah Main di Kompetisi Bergengsi Eropa, Begini Kesannya
• Jersey Baru Persib Bandung Tuai Kontroversi karena Banyak Sponsor, Ini Penjelasan Manajemen
• Bojan Malisic Akui Tidak Mudah Bagi Persib Bandung Raih Juara Liga 1
"Sudah selesai (kitas) semuanya sudah siap dan bisa bermain," ucapnya.
Persib Bandung langsung dihadapkan pada jadwal padat pada awal bergulirnya Liga 1 2019.
Terlebih jadwal padat di Liga 1 2019 tersebut dimainkan pada saat mayoritas pemain Persib Bandung tengah menjalankan ibadah puasa.
Dalam kurun waktu 11 hari, skuat Robert Rene Alberts ini harus bertanding sebanyak tiga kali di Liga 1 2019.
Pertama, Maung Bandung akan menjamu Persipura Jayapura di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (18/5/2019).
Lima hari kemudian, giliran PS Tira Persikabo yang akan menjadi lawan Ezechiel N Douassel dkk.
• Promo TIX ID Diskon 50 Persen Pembelian Tiket Pertama Film John Wick: Chapter 3 - Parabellum
• Jadwal Film di Bioskop Kota Padang Kamis 16 Mei 2019, Film The Lawyers Tayang Perdana Hari Ini
Terakhir, Persib Bandung akan bertandang ke markas Semen Padang pada Rabu (29/5/2019) sebelum libur lebaran.
Menanggapi hal ini, pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, mengatakan bahwa jadwal padat bukan hanya di bulan puasa.
Menurut pelatih asal Belanda itu selama kompetisi berlangsung, jadwal pertandingan memang sangat padat.
"Tidak hanya puasa tapi seluruh musim, sangat padat kompetisi ini," ujar Robert Rene Alberts setelah memimpin latihan di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (15/5/2019).
Mantan arsitek PSM Makassar ini juga menilai bahwa Liga 1 2019 dimulai cukup terlambat.
Sebab kompetisi harus selesai sebelum Desember 2019 yang membuat tim-tim harus memiliki nafas panjang dalam mengarungi kompetisi.
• Laga Perdana Liga 1 2019 Persib Bandung Dihantui Kegagalan Meraih Kemenangan Melawan Persipura
"Kalian tahu ketika saya berbicara soal sesuatu seperti mengkritik padahal tidak, karena saya berbicara soal hal itu dari sudut pandang secara teknis dan saya pikir liga mulai sangat terlambat, kami mulai Mei dan selesai Desember, jadi ini kompetisi yang padat," katanya.
Siapa Pesaing Berat Persib?
Pemain bertahan Persib Bandung, Ardi Idrus, enggan menyebut tim tertentu sebagai pesaing paling kuat di Liga 1 2019.
Menurut Ardi Idrus, semua tim di Liga 1 2019 memiliki kualitas yang sama.
Sama seperti Persib Bandung, ucapnya, tim-tim itu menargetkan trofi juara.
"Semua tim sangat kuat target mereka juga sudah target juara, kami juga optimistis seprti itu," ujar Ardi Idrus setelah berlatih di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (15/5/2019).
Meskipun menganggap semua tim berada di level yang sama, Ardi Idrus mengatakan PSM Makassar berpotensi mampu kembali bersaing di papan atas.
Setelah musim lalu duduk di posisi dua, Juku Eja, julukan PSM Makassar, memiliki materi pemain yang patut diwaspadai.
"Kalau dilihat dari skuat, PSM juga bagus, tim-tim lain juga bagus dilihat dari tahun lalu. Kami lihat tahun ini bagaimana," kata pemain asal Ternate tersebut.
Terkait penyelenggaran Liga 1 2019, Ardi Idrus memiliki harapan besar agar bisa lebih baik.
Salah satu yang paling banyak diperbincangkan orang adalah isu match fixing dan wasit.
Dia berharap, isu itu akan hilang dan Liga 1 2019 bisa berjalan sehat dan lancar.
"Mudah-mudahan bersih, jadi kami tidak berpikir gimana-gimana ke wasit," katanya.
Sebelumnya, manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar juga menyebut PSM Makassar sebagai satu di antara pesaing terberat untuk meraih trofi juara.
Ia mengatakan perjuangan Persib Bandung untuk menjadi yang terbaik di Liga 1 2019 akan cukup terjal.
Beberapa pesaing di Liga 2019 sudah lebih dulu membuat persiapan yang matang.
Secara spesifik, Umuh Muchtar menyebut Persija Jakarta, Arema FC, dan PSM Makassar adalah lawan yang berat bagi Maung Bandung.
"Banyak, Persija, Arema, dan lainnya itu mah sekarang masih saingan, sama seperti Ujung Pandang (PSM)," ujar Umuh Muchtar di Hotel Savoy Homan, Sabtu (12/5/2019).
Secara rinci, Persija Jakarta adalah juara Liga 1 2018 sedangkan PSM Makassar yang ditinggalkan Robert Rene Alberts tampil sebagai runner up.
Lalu, Arema FC merupakan peraih trofi di turnamen pramusim, Piala Presiden 2019.
Ia berharap Robert Rene Alberts yang baru mengambil kursi pelatih mampu membuat Supardi cs lebih padu dan tangguh.
Selain itu, Umuh Muchtar berharap pemain Persib Bandung punya daya juang yang tinggi dan pantang menyerah hingga menit akhir laga.
Ia mencontohkan come back yang dilakukan oleh Liverpool dan Totenham Hostspur di semifinal Liga Champions.
"Contoh Barca kemarin siapa sangka seperti itu, paling (kalah) 1-0 tapi itu ternyata bisa 4-0. Liverpool berjuang tidak capek dan tidak malas karena ada keinginan untuk menang. Kalau Ajax kemarin (kalah dari Totenham Hostspur) karena salah strategi," katanya.
Seperti diketahui, dua wakil Inggris yang tampil di partai final Liga Champions itu membuat kejutan karena bisa membalikkan situasi dan prediksi banyak orang.
Setelah kalah 0-3 di leg pertama semifinal Liga Champions, Liverpool sanggup menang menang 4-0 di leg kedua.
Begitu juga Totenham Hostspur, mampu membalikkan situasi setelah sempat ketinggalan agregat 0-3 saat melawan Ajax Amsterdam.(*)