Padang
6 Cewek Ikut Tawuran dengan 21 Cowok di Padang Usai Sahur, Nangis saat Diamankan Polisi
Enam orang remaja cewek nekat ikut tawuran dengan 21 cowok di Padang, tapi saat diamankan polisi para remaja tersebut menangis.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Saridal Maijar
Enam orang remaja cewek nekat ikut tawuran dengan 21 cowok di Padang, tapi saat diamankan polisi para remaja tersebut menangis.
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Jajaran Polresta Padang mengamankan 27 orang remaja yang diduga terlibat aksi tawuran di Kota Padang, Sumatera Barat ( Sumbar), Rabu (8/5/2019) pagi.
Para remaja ini kerap melancarkan aksi tawurannya di kawasan Lubuk Begalung, Padang.
Aksi ini rutin dilakukan setiap subuh Ramadan atau usai sahur, dan sudah membuat resah warga sekitar.
Kepala Unit Reskrim Polsek Lubuk Begalung, Ipda Jauhar Rizqullah Sumirat mengatakan, para remaja tersebut diamankan di dua lokasi.
Lokasi pertama di Kampung Berok, Pampangan Nan XX, Kota Padang.
• Jadwal Film Pokemon Detective Picakhu di Bioskop Padang, Tayang Perdana Hari Ini
• Tawuran di Padang, 3 Pasang Remaja Diamankan Polisi, Ditemukan Sejumlah Senjata Tajam
Lokasi kedua di Jalan Ampalu Raya, Pengambiran Ampalu Nan XX, Lubuk Begalung, Kota Padang.
Ia menjelaskan, remaja yang terlibat tindakan aksi tawuran ini sudah meresahkan warga.
"Kami telah mengamankan 27 remaja yang meresahkan warga dengan aksi tawuran," katanya.

Dari 27 tersebut, 6 orang cewek dan 21 cowok. Saat diamankan polisi, 6 cewek terlihat menangis.
Ia juga menjelaskan, dari lokasi pertama saat dilakukannya diamankan terhadap para remaja, ditemukan sejumlah senjata tajam yang di duga digunakan dalam setiap aksinya.
"Senjata tajam yang kami amankan, ada yang membawa celurit, kelewang, dan samurai," kata dia.
• Dua Pemain Semen Padang Absen saat Latihan Perdana, Ini Alasan Mereka kepada Pelatih
• Pemain Semen Padang Jalani Latihan Perdana di Lapangan Mess Indarung
Tidak hanya mengamankan para pelaku dan senjata tajam, polisi juga juga mengamankan kendaraan yang digunakan oleh para remaja yang terlibat tawuran tersebut.
"Untuk sepeda motor yang kami amanlan ada sekitar delapan unit, dan anggota masih ada di lapangan. Nanti mungkin akan bertambah," katanya.