Prabowo Kampanye di Padang
KISAH 3 Lansia Hadiri Kampanye Prabowo Subianto di Padang, Saya Datang Tandanya Saya Mencintai
KISAH 3 Lansia Hadiri Kampanye Prabowo Subianto di Padang. Saya Harapkan Perubahan dari Tangannya
Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
KISAH 3 Lansia Hadiri Kampanye Prabowo Subianto di Padang, Saya Datang Tandanya Saya Mencintai
TRIBUNPADANG.COM - Cuaca panas Kota Padang tidak menyurutkan semangat Zahar Ilias (80) dan Rasina Rasyid (75).
Suami istri lansia ini berteguh hati ikut menghadiri kampanye Prabowo Subianto di Danau Cimpago Pantai Padang, Selasa (2/4/2019).
Walau dipenuhi lautan manusia, dua lansia ini tetap ikut berpanas-panasan dalam kampanye akbar tersebut.
Tubuh Zahar Ilias memang tidak sekuat masa mudanya.
Namun semangatnya bisa diadu.
Zahar Ilias berjalan dengan bantuan tongkat bambu yang juga dijadikan untuk mengikat bendera Partai Amanat Nasional (PAN).
Sementara di topi yang dikenakannya terbalut tuloisan 212.
Zahar mengaku datang dari Sungai Batang Maninjau Kabupaten Agam, yang berjarak sekitar 121 km dari Kota Padang.
Dirinya sudah seminggu yang lalu ada di Kota Padang.

Tujuannya untuk menghadiri kampanye akbar Prabowo Subianto.
"Saya disini bersama anak, dan datang sejak seminggu yang lalu. Dari rumah anak yang ada di Padang saya naik motor ke sini," katanya.
• Berdesakan hingga Nyaris Jatuh, Nenek 75 Tahun Bahagia Bisa Lihat Langsung Wajah Prabowo di Padang
• LIVE STREAMING Kampanye Prabowo di Padang, Warga Mulai Padati Jalan di Ulak Karang
• Emak-emak Heboh Berjoged saat Kampanye Capres 02 Prabowo Subianto di Kota Padang Siang Ini
Sebuah alasan dikemukan Zahar Ilias sehingga walau usianya sudah tua, tetap semangat menghadiri kampanye.
Dirinya berharap ada perubahan yang lebih baik terjadi pada negara ini.
"Dominasi tenaga asing dalam wilayah Indonesia dapat dikurangi," katanya.
Di kampung halamannya Zahar Ilias adalah seorang petani.
"Saya datang ke sini tandanya saya mencintai, dan tandanya saya mengharapkan perubahan dari tangannya," ujarnya.
Kampanye Prabowo di Padang bukanlah kegiatan perdana yang melibatkan kehadiran banyak orang yang diikuti Zahar Ilias.
Beberapa waktu lalu saat ada gerakan 212 di Jakarta, Zahar Ilias juga tiba di Jakarta.
"Saya mantan di 212 di Jakarta," ujarnya.
Rasina Rasyid (75) mengatakan ia ikut kampanye akbar dan rela panas-panasan karena berharap Indonesia bisa lebih maju lagi di tangan Prabowo Subianto.

• Kampanye di Padang Inilah Rute yang akan Dilewati Prabowo Subianto dari Bandara hingga Pantai Padang
• Kampanyekan Prabowo - Sandi, Fino Keliling Sumbar Pakai Sepeda Motor, Saya Kampanye Tanpa Suara
Beda lagi dengan Jusniwar, seorang nenek 75 tahun di Kota Padang, Sumbar, yang terlihat begitu bahagia pada Selasa (2/4/2019) siang.
Niat Jusniwar untuk bisa melihat langsung wajah calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, akhirnya bisa terwujud.
Tapi, untuk bisa melihat wajah Prabowo, Jusniwar harus melalui sederet perjuangan yang sulit.
Ibu enam anak ini harus bertahan di bawah teriknya matahari, berdesak-desakan di tengah ribuan massa, hingga nyaris jatuh akibat dorong-dorongan.
Juniwar datang ke lokasi kampanye akbar Prabowo Subianto di kawasan Danau Cimpago, Padang, menggunakan Go-car.
Jusniwar berangkat dari rumahnya di Tunggul Hitam, Kota Padang, sekitar pukul 11.00 WIB menggunakan Go-Car.

"Sengaja ke sini ingin lihat Prabowo,” ujar Jusniwar kepada TribunPadang.com di lokasi kampanye.
Pada pukul 14.10 WIB, Prabowo Subianto memasuki arena kampanye di kawasan Danau Cimpago, Kota Padang, Selasa.
Dari jendela bagian atas mobil, Prabowo menyapa ribuan warga Kota Padang.
Prabowo juga bersalaman dengan warga.
Massa bersorak dan memanggil nama Prabowo tiada henti.
• DOWNLOAD Lagu MP3 Nissa Sabyan Deen Assalam hingga Ya Maulana, Pesan Tersirat Lagu Deen Assalam
• DOWNLOAD Lagu Dangdut Koplo Via Vallen Full Album, Ada MP3 Selow, Pamer Bojo hingga Gagal Rabi
Tak sedikit pula warga yang mengabadikan momen Prabowo memasuki arena kampanye.
Sementara Jusniwar, saat Prabowo memasuki arena, ia berada di tengah-tengah massa.
“Saat mobil Pak Prabowo masuk, massa yang berada di depan mundur. Mereka memberi jalan untuk mobil Prabowo," jelas dia.
Wanita yang beralamat di Tunggul Hitam Kota Padang ini, nyaris jatuh akibat desak-desakan.
Ia terdorong oleh massa yang mundur.
Dia pun terjepit di tengah kerumunan orang yang ikut menghadiri kampanye Prabowo Subianto.
Dia merasakan udara begitu pengap.
Apalagi Kota Padang pada siang itu begitu terik.
"Saya hampir jatuh. Untung saya ditahan oleh massa yang berada di belakang,” ujarnya.
Ketika terdorong ke belakang itu, dia berpegangan pada bahu seorang pemuda yang berada di depannya.
“Beruntung saya tidak jatuh ketika itu," ceritanya.
Melihat kondisi Jusniwar saat itu, ada beberapa orang yang menolong Jusniwar keluar dari desak-desakan massa itu.
Jusniwar juga bersyukur ada orang yang membantunya tersebut.
Meski melalui sederet perjuangan yang sulit, Jusniwar akhirnya bisa melihat wajah Prabowo.
“Saya sempat melihat saat Pak Prabowo di atas mobil. Saya gembira bisa melihat Pak Prabowo,” ujarnya antusias.
Dia mengaku juga bahagia melihat antusias warga Kota Padang saat menyambut kedatangan Prabowo.
Meskipun sudah berumur 75 tahun, ia masih kuat untuk bepergian.
"Saya letih. Tapi tidak apa-apa. Saya masih kuat. Cuma anak saya tadi sempat kehilangan sendal," tuturnya.
Jusniwar berharap Prabowo Subianto terpilih menjadi presiden agar masyarakat sejahtera.
"Saya berharap di tangan Prabowo jika terpilih nanti belanja kebutuhan sehari-hari murah, anak-anak yang tamat perguruan tinggi mendapatkan pekerjaan, nilai agama lebih ditingkatkan, dan kalau naik haji lebih dipermudah urusannya," harap Jusniwar.
Jusniwar juga membagikan tips kepada anak muda agar bisa bertahan meski umur sudah tua.
"Alhamdulillah. Ibu sehat. Selama ini ibu tidak menggunakan bahan bahan penyedap siap pakai. Ibu meracik sendiri bahan makanan yang akan digunakan," ujarnya.
Buat anak muda, dia berpesan agar melanjutkan perjuangan seperti yang dilakukan orang tua terdahulu.
"Ikutlah dalam bermasyarakat," tutupnya.(*)